Rendahnya hasil belajar dan pola interaksi siswa dipengaruhi oleh banyak faktor salah satunya adalah penerapan model pembelajaran yang kurang bervariasi dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran think pair share dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan pola interaksi siswa Kelas V di UPT SPF SD Inpres Kampus IKIP Kecamatan Rappocini Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang terdiri dari beberapa tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V di UPT SPF SD Inpres Kampus IKIP Kecamatan Rappocini Kota Makassar sebanyak 30 orang yang terdiri dari 20 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi, dan tes yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Teknik analisis data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Data yang diperoleh dari observasi dianalisis secara kualitatif, sedangkan data mengenai hasil belajar dan pola interaksi siswa dianalisis secara kuantitatif dengan menggunakan statistik deskriptif, teknik analisis secara kuantitatif digunakan teknik kategorisasi. Indikator keberhasilan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah terjadinya peningkatan skor rata-rata hasil belajar IPS dan pola interaksi siswa pada kelas V pada UPT SPF SD Inpres Kampus IKIP pada tiap siklus dan mencapai ketuntasan klasikal ≥80%. Adapun Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk mata pelajaran IPS adalah 70. Apabila banyaknya siswa yang memperoleh nilai ≥ 70 telah mencapai 80% maka dapat dikatakan bahwa hasil belajar IPS dan pola interaksi siswa di kelas tersebut tuntas secara klasikal.