Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MOTIVASI MAHASISWA MENJADI WIRAUSAHA PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI Fauzi, stkiptap
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this research was to know whether there was the influence of entrepreneurship subject on students’ motivation to be an entrepreneurship of Economic Departement. The background of this research was to know how the influence of entrepreneurship subject on students’ motivation to be an entrepreneurship. Respondent of this research was 100 students which taken by using purposive sampling. The approach of this research was qualitative by applying descriptive method and questionnaire was used to collect the data. The research showed that entrepreneurship subject which included extrinsic and intrinsic factors gave influence on students’ motivation to be an entrepreneurship.
PENGARUH PENGUASAAN OPERASI BILANGAN TERHADAP HASILBELAJAR EKONOMI MAKRO PADA MATERI POKOK PENDAPATAN NASIONAL MAHASISWA SEMETER V V PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP ‘TAPANULI SELATAN’ PADANGSIDIMPUAN Fauzi, stkiptap
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research purpose is to see the correlation between general journal mastery and students’ accountancy learning result in trial balance  at the tenth grade in Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP ‘Tapanuli Selatan’ Padangsidimpuan.Population in this research are all the students of  fiveth grade in Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP ‘Tapanuli Selatan’ Padangsidimpuan, consists of 3 classes with total 120 students. The population uses random sampling technique, so the total of sample are 40 students. To get the needing’s data, the writer took the test with multiple choise with 20 item from each variable. Then, the result of this research was made with two steps. The first step with inferential analyses, to know the shadow about special journal mastery with students’ accountancy learning result in numeral operation mastery. The second step by using descriptive analyses, to certain the hypothesis given by using correlation formula “r” product moment by Pearson.From the result of this research gotten avarage of national income mastery on 72,10. If interpreted in result criteria. It was on “good” category. Meanwhile students’ accountancy learning result on trial balance have average 78,04. It was on “good” category. From the result of analyse on certaining hypothesis gotten t-test 6,56 and t-table 2, 05 on  free sign (dk) 40-2=38 on believing sign 95% with false degree 5%. So that, it was known that t-account bigger with t-table, that is 6,56>2,05, so the alternative of hypothesis is accepted. The  means, there is significant correlation between general journal mastery and students’ accountancy learning result in trial special journal at the tenth grade in Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP ‘Tapanuli Selatan’ Padangsidimpuan.
PENGINTEGRASIAN PENDEKATAN SAIN TIFIK MELALUI PENILAIAN KINERJA SISWA DALAM PEMBELAJARAN SAINS DI LABORATORIUM. Fauzi, stkiptap
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembangan kurikulum pada dasarnya merupakan konsekuensi logis dari sifat dasar pendidikan yang dinamis, senantiasa bergerak mengikuti dan menyesuaikan dengan perubahan faktor-faktor yang melandasinya, baik filosofis, psikologis, sosiologis, IPTEK dan faktor-faktor lainnya. Kurikulum 2013 menekankan pada integrasi akademis dan karakter, penyederhanaan jumlah mata pelajaran, tematik-integratif. Namun sampai saat ini kurikulum yang digunakan di sekolah selama ini  belum optimal disebabkan beberapa masalah, diantaranya, (1) guru belum paham dengan kurikulum 2013; (2) tidak adanya waktu guru untuk mengembangkan perangkat pembelajaran seperti RPP, LKPD, format penilaian autentik; (3) guru belum paham bagaimana menerapkan pendekatan saintifik dalam pembelajaran; (4) belum bisanya guru menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), Project Based Learning  (PJBL) dan discovery learning seperti yang diharapkan kurikulum 2013; (5) guru belum mampu mensinkronkan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran dan penilaian autentik; (6) belum tercapainya kompetensi siswa yang holistik untuk domain sikap, keterampilan, dan pengetahuan; atau keseimbangan soft skills dan hard skills. Untuk mengatasi permasalahan di atas, akan dicoba mendisain bagaimana mengintegrasikan pendekatan saintifik, model inkuiri dan authentic assessment dalam pembelajaran IPA kurikulum 2013 untuk mengembangkan kompetensi soft skills dan hard skills siswa. Pengintegrasian Pendekatan sain tifik Melalui Penilaian Kinerja Siswa dalam Pembelajaran Sains di Laboratorium. Pendekatan saintifik merupakan pendekatan yang mengadopsi langkah-langkah saintis dalam membangun pengetahuan melalui metode ilmiah. Pendekatan ini menekankan pada proses pencarian pengetahuan dari pada transfer pengetahuan, peserta didik dipandang sebagai subjek belajar yang perlu dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran, guru hanyalah seorang fasilitator yang membimbing dan mengkoordinasikan kegiatan belajar. Adapun langkah-langkah penggunaan pendekatan saintifik meliputi proses mengamati, mempertanyakan, mencoba, menalar, dan mengomunikasikan. Sedangkan. Untuk mengukur ranah psikomotorik jenis penilaian atau tagihan yang harus dikerjakan oleh peserta didik adalah laporan kerja praktik atau laporan praktikum, dengan bentuk tes performans/kinerja, untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam melakukan tugas tertentu, seperti praktik di laboratorium
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN METODE DISCOVERY PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 088 PANYABUNGAN SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2014/2015 Fauzi, stkiptap
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas V SD Negeri 088 Panyabungan yang berjumlah 24 orang siswa. Instrument yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa lembar observasi, dokumentasi dan tes hasil belajar. Data yang diperoleh dalam penelitian dianalis dengan menggunakan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua kali siklus dan setiap siklus terdiri dari satu kali pertemuan. Hasil penelitian dari setiap siklus pembelajaran IPA yang telah dilaksanakan dengan menggunakan Metode Discovery menunjukkan adanya peningkatan baik proses pembelajaran maupun hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari pencapaian siswa dalam pembelajaran, dimana pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh siswa baru mencapai ketuntasan 54% dengan nilai rata-rata siswa 69,2. Sedangkan pada siklus II menunjukkan peningkatan yang cukup tinggi dengan nilai rata-rata siswa 80,2 dan ketuntasan 83%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan Metode Discovery berhasil meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA di kelas V SD Negeri 088 Panyabungan.