Bekti Krisdyana
Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EVALUASI CAPAIAN PEMBERIAN FE PADA REMAJA PUTRI TULUNGAGUNG MELALUI KEGIATAN MAGANG MAHASISWA: THE EVALUATION OF THE ACHIEVEMENT OF GIVING FE TO TULUNGAGUNG YOUNG WOMEN THROUGH STUDENT INTERNSHIP ACTIVITIES Widadari Intan Rujaby; Trias Mahmudiono; Bekti Krisdyana
Journal of Community Mental Health and Public Policy Vol. 5 No. 1 (2022): OCTOBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Terapan untuk Kesehatan Jiwa (Lenterakaji)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51602/cmhp.v5i1.75

Abstract

ABSTRACT Introduction: Low Fe coverage in young women can cause health problems such as anemia. The prevalence of anemia in Indonesia is higher in adolescent girls than in adolescent boys by 27.2%. This study aims to determine the causes of low Fe administration in young women and provide innovation proposals related to these causes. Method: This study uses a qualitative method with a type of case study research. This research was conducted from January 31, 2022 to March 16, 2022 at the Tulungagung District Health Office. This study uses primary and secondary data. The analysis is carried out by means of a fishbone diagram to find the root cause of the problem. Result: In the area of the Health Office of Tulungagung Regency, the lowest nutritional problem was found in the coverage of young women who received Blood Supplement Tablets (TTD)/Fe at 3.3%. This achievement is still relatively low compared to the target of the National Medium-Term Development Plan (RPJMN) in 2021, which is 52%. Based on the research conducted, the causes of low Fe administration in young women include several factors. Discussion: Due to the problem of low Fe coverage in Tulungagung District, public health students made an innovation proposal in the form of a reputation program, which aims to increase the provision of Fe to young women, especially in Tulungagung District. ABSTRAK Latar Belakang: Rendahnya cakupan Fe pada remaja putri dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti anemia. Prevalensi anemia di Indonesia lebih banyak pada remaja putri dibandingkan remaja laki-laki sebesar 27,2%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab rendahnya pemberian Fe pada remaja putri dan memberikan usulan inovasi terkait penyebab tersebut. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 31 Januari 2022 hingga 16 Maret 2022 di Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Analisis yang dilakukan dengan cara diagram tulang ikan untuk menemukan akar penyebab masalah. Hasil: Di wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung ditemukan masalah gizi terendah adalah cakupan remaja putri yang menerima Tablet Tambah Darah (TTD)/Fe sebesar 3,3%. Pencapaian ini masih relatif rendah dibandingkan dengan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2021, yaitu 52%. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penyebab rendahnya pemberian Fe pada remaja putri meliputi beberapa faktor. Kesimpulan: Adanya masalah rendahnya cakupan Fe di Kabupaten Tulungagung, maka mahasiswa kesehatan masyarakat membuat proposal inovasi berupa Program Reputasi yang bertujuan untuk meningkatkan pemberian Fe pada remaja putri khususnya di kabupaten Tulungagung.