Masdiana Sinambela
Universitas Negeri Medan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Modul Berbasis Inkuiri pada Materi Ekosistem Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Menengah Atas Widya Pinondang Sirait; Masdiana Sinambela; Ashar Hasairin
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 001 Des (2024): Didaktika: Jurnal Kependidikan (Special Issue 2024)
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1580

Abstract

Melatih dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis sangat penting bagi siswa untuk mendapatkan hasil belajar yang optimal. Salah satu strategi yang dapat dilakukan guru dalam melatih dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa adalah dengan mengembangkan bahan ajar berupa modul berbasis inkuiri. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menghasilkan modul berbasis inkuiri pada materi ekosistem yang layak, praktis dan efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa di kelas X SMA. Penelitian ini termasuk jenis penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 3 Tebing Tinggi sebanyak 2 kelas terdiri dari kelas eksperimen (34 siswa) dan kelas kontrol (34 siswa). Data penelitian dikumpulkan melalui lembar validasi ahli, lembar observasi, lembar angket serta instrumen tes kemampuan berpikir kritis. Teknik analisis data yang digunakan meliputi analisis kelayakan, analisis kepraktisan dan analisis keefektifan modul dengan pendekatan independent sampel t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul berbasis inkuiri pada materi ekosistem kelas X SMA telah memenuhi kriteria sangat layak berdasarkan penilaian tim validator ahli materi (85,1%) maupun penilaian tim validator ahli media/desain (94,0%); memenuhi kriteria sangat praktis berdasarkan hasil pengamatan aktivitas guru (89,0%) dan aktivitas siswa (83,8%); serta efektif diterapkan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa yang dibuktikan dari persentase ketuntasan belajar klasikal siswa kelas eksperimen yang mencapai 97,1% serta pengujian secara statistik dengan nilai thitung > thitung (4,945 > 1,665) dan nilai probabilitas sebesar 0,000 < 0,05. Guru biologi memberikan respon yang sangat baik (86,3%) terhadap modul yang dihasilkan, serta rata-rata siswa juga memberikan respon yang tergolong baik (79,9%)