Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN GURU SEKOLAH DASAR DI KOTA SURAKARTA DALAM PENYUSUNAN MODUL PROJECT PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) Elinda Rizkasari; Jumanto Jumanto; Viera Nur Khalifah
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025): Volume 6 No. 2 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i2.42930

Abstract

Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di setiap jenjang Pendidikan diberlakukan secara bertahap. Pada tahun 2024 merupakan tahun terakhir Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi menyelenggarakan evaluasi terkait pelaksanaan Kurikulum Merdeka dimana dari hasil evaluasi tersebut akan dijadikan sebagai bahan perbaikan sehingga Kurikulum Merdeka pada akhir tahun 2024 ditetapkan menjadi Kurikulum Nasional. Pengabdian ini bertujuan khusus untuk: memberikan pendampingan dalam penyusunan modul P5 pada Kurikulum Merdeka di SD Kota Surakarta. Urgensi pengabdian ini adalah untuk memberikan pendampingan kepada guru sekolah dasar di wilayah Surakarta dalam penyusunan modul P5 Kurikulum Merdeka yang akan diterapkan menjadi Kurikulum Nasional. Metode pelaksanaan pengabdian meliputi: (1) metode pendekatan yang dilakukan mulai tahap survei, perijinan, dan pemberian motivasi bagi guru yang akan mengikuti pendampingan (2) metode pelaksanaan program, meliputi tahap pendahuluan, tahap sosialisasi dan audiensi, tahap pelatihan, serta tahap evaluasi akhir. Target yang diharapkan peserta berasal dari perwakilan guru sekoilah dasar sekolah mitra di wilayah Kota Surakarta dan nantinya mampu membuat modul P5. Hasil analisis tanggapan guru terhadap pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan bahwa materi pelatihan penyusunan modul ajar berbasis P5 di Era Kurikulum Merdeka sangat diminati dan dibutuhkan guru dalam pengembangan pembelajaran di Era Kurikulum Merdeka. Guru merasakan manfaat kegiatan pengabdian kepada masyarakat karena dapat menjadi wawasan keilmuan baru dalam pengembangan kegiatan pembelajaran di sekolah.
Tantangan Implementasi Nilai-Nilai Profil Pelajar Pancasila dalam Pendidikan Pancasila pada Kurikulum Merdeka Belajar Elinda Rizkasari; Viera Nur Khalifah; Virliana Mareta
Action Research Journal Indonesia (ARJI) Vol. 7 No. 1 (2025): Action Research Journal Indonesia (ARJI)
Publisher : PT. Pusmedia Group Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61227/arji.v7i1.309

Abstract

Salah satu pilar penting dari sistem pendidikan Indonesia adalah pendidikan Pancasila, yang bertujuan untuk membentuk karakter siswa yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila.  Nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila dimaksudkan untuk mencetak generasi yang berakhlak mulia, kreatif, mandiri, berpikir kritis, dan mampu bekerja sama dalam keragaman. Namun, implementasi nilai-nilai ini menjadi tantangan tersendiri dalam Kurikulum Merdeka Belajar, yang menekankan fleksibilitas dan kemandirian belajar.  Namun, ada beberapa hambatan yang menghambat pelaksanaan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan nyata.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tantangan dalam penerapan nilai- nilai Profil Pelajar Pancasila. Metode penelitian yang digunakan yakni deskriptif kualitatif dengan sumber data yang meliputi guru-guru di SD Negeri Bibisluhur I Kota Surakarta dan bahan ajar. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian didapatkan temuan bahwa tantangan utama dalam implementasi nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila mencakup rendahnya motivasi belajar siswa, keterbatasan sarana dan prasarana, serta minimnya dukungan orang tua dalam penguatan pendidikan karakter. Selain itu, guru menghadapi kendala dalam mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila secara menyeluruh karena pendekatan pembelajaran yang masih berfokus pada aspek kognitif. Untuk mengatasi permasalahan ini, guru berupaya mengadopsi metode pembelajaran yang inovatif dan melibatkan partisipasi aktif siswa, serta mengikuti berbagai pelatihan profesional