Dyah Ambarwati
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

BISA: EDUKASI PEMILAHAN SAMPAH DAN CINTA LINGKUNGAN DI SEKOLAH DASAR DI INDRALAYA UTARA Prihatini Dini Novitasari; Dyah Ambarwati; Putri Utami; Rafiah Maharani Pulungan; Maurend Yayank Lewinsca
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 5 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i5.33472

Abstract

Abstrak: Sampah masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan lingkungan, termasuk di lingkungan sekolah. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam memilah sampah dan memupuk kepedulian terhadap lingkungan. Kegiatan ini dilakukan di mitra Sekolah Dasar Negeri 16 Indralaya Utara. Peserta kegiatan yaitu 62 orang siswa kelas V dengan metode edukasi dan simulasi mengenai permainan edukatif. Berdasarkan hasil evaluasi, ditemukan peningkatan pengetahuan siswa yang dilihat dari peningkatan rerata nilainya dari 51,09 menjadi 86,67. Selanjutnya, siswa juga tampak antusias mengikuti rangkaian acara dan ketika simulasi maupun di akhir evaluasi, siswa mampu mempraktikkan pemilahan sampah yang tepat dengan membuang sampah di sekitarnya ke dalam tempat sampah yang tepat. Hal ini menunjukkan bahwa edukasi dan simulasi dapat meningkatkan pemahaman dan partisipasi siswa dalam pemilahan sampah dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Untuk itu, kegiatan ini sebaiknya dilakukan secara berkesinambungan untuk terus meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan melestarikan lingkungan dengan praktik pemilahan sampah yang tepat.Abstract: Waste remains one of the environmental health issues, including in school environments. The purpose of this activity is to increase students' understanding of waste sorting and foster awareness of the environment. This activity was carried out at our partner, SD Negeri 16 Indralaya Utara. The participants were 62 fifth-grade students, and the method used was education and simulation through educational games. Based on the evaluation results, an increase in student knowledge was found, as seen from the increase in their average score from 51.09 to 86.67. Furthermore, the students also appeared enthusiastic about participating in the series of events, and during the simulation and at the end of the evaluation, the students were able to practice proper waste sorting by disposing of the waste around them in the appropriate trash bins. This shows that education and simulation can improve students' understanding and participation in waste sorting and increase their awareness of the surrounding environment. Therefore, this activity should be carried out continuously to continue to improve the health of the community and preserve the environment through proper waste sorting practices.