Hamdiana
Stikes Darussalam Lhokseumawe

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Nyeri Rheumatoid Arthritis Dengan Kemandirian Dalam Aktivitas Kehidupan Sehari-hari Pada Lansia Enni Saputri; Hamdiana; Linda Adriani
Indonesia Vol 4 No 2 (2022): September
Publisher : STIKes Darussalam Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prevalensi penyakit sendi berdasar diagnosis nakes di Indonesia 11,9% dan berdasar diagnosis atau gejala 24,7%. Prevalensi berdasarkan diagnosis nakes tertinggi di Bali (19,3%), diikuti Aceh (18,3%), Jawa Barat (17,5%) dan Papua (15,4%). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan nyeri Rheumatoid Arthritis dengan kemandirian dalam aktivitas kehidupan sehari-hari pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini telah dilaksanakan tanggal 25 Juli sampai 1 September 2022. Populasi penelitian ini adalah semua Lansia yang menderita Rheumatoid Arthritis yang melakukan kunjungan di Wilayah Kerja Puskesmas Jangka berjumlah 95 orang data bulan Januari 2022. Metode pengambilan sampel responden menggunakan teknik total populasi berjumlah 95 orang. Pengolahan data dengan editing, coding, transferring, processing, tabulating, dan uji chi square. Hasil uji univariat diperoleh tingkat nyeri rheumatoid arthritis responden sebagian besar pada kategori nyeri sedang dengan frekuensi 45 orang (47,4 %) dan kemandirian dalam aktivitas kehidupan sehari-hari responden di Wilayah Kerja Puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen sebagian besar pada kategori partial dengan frekuensi 52 orang (54,7%). Hasil analisis bivariat didapatkan nilai ρ (0,000) < α (0,05), sehingga Ha diterima, yang berarti ada hubungan yang signifikan nyeri rheumatoid arthritis dengan kemandirian dalam aktivitas kehidupan sehari-hari pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen. Diharapkan dapat menjadi informasi tentang penyakit rematik agar pencegahan rematik dapat dilakukan sebelum mengalami rematik dan perlu ditingkatkan pola hidup sehat sehingga penyakit tidak mudah masuk ketubuh khususnya pada lansia yang daya tahan tubuhnya mulai melemah.
Pengaruh Kehilangan Pasangan Hidup Terhadap Kejadian Depresi Di Desa Meunasah Meucat Liana Rosnaini; Hamdiana; Zulkarnaini
Indonesia Vol 5 No 1 (2023): April
Publisher : STIKes Darussalam Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kehilangan adalah keadaan terpisahnya seseorang dengan suatu yang mulanya ada menjadi tidak ada. Kehilangan pasangan memicu gangguan psikologis dalam bentuk kesedihan seperti depresi. Di Asia Tenggara, Indonesia menduduki peringkat kelima negara dengan angka depresi sebesar 3,7% atau 9.162.886 kasus. Berdasarkan data awal di Desa Meunasah Meucat didapatkan sebanyak 88 orang dengan kehilangan pasangan hidup yang berusia 19-60 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kehilangan pasangan hidup terhadap kejadian depresi di Desa Meunasah Meucat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara. Jenis penelitian bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional, pengambilan sampel menggunakan metode total sampling didapatkan sampel sebanyak 88 responden. Instrumen penilaian depresi menggunakan kuisioner DASS yang telah diuji validitas dan reabilitas. Penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai Agustus 2022 di Desa Meunasah Meucat. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 69 responden (78,4%) mengalami kehilangan pasangan karena cerai mati, sebanyak 65 responden (73.9%) sudah merasakan kehilangan pasangan >2 tahun, tingkat depresi terbanyak adalah depresi ringan (79,5%). Hasil uji analisa pengaruh jenis kehilangan pasangan hidup dengan tingkat depresi diperoleh nilai p pada uji pearson chi-square 0,633 > a = 0,05, artinya tidak terdapat pengaruh jenis kehilangan pasangan hidup dengan tingkat depresi.Sedangkan hasil analisa pengaruh lamanya kehilangan pasangan hidup dengan tingkat depresi didapatkan nilai p pada uji pearson chi-square 0,000 < a = 0,05, artinya terdapat pengaruh lamanya kehilangan pasangan hidup dengan tingkat depresi di Desa Meunasah Meucat. Dukungan keluarga dan lingkungan menjadi sistem pendukung yang penting ketika seseorang mengalami kematian pasangan hidup,dan orang-orang yang ditinggalkan akan mendapatkan dukungan sosial yang dibutuhkan dalam penyesuaian diri.
Efektivitas Terapi Reminiscence Terhadap Tingkat Stress Lansia Maya Fijdjriyani; Muammar; Hamdiana
Indonesia Vol 5 No 1 (2023): April
Publisher : STIKes Darussalam Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak masih melebihi 250 kata