Elsa Yustika Putri
Universitas Airlangga

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Optimalisasi Tiga Kanal Digital untuk Meningkatkan Brand Awareness UMKM: Studi Kolaboratif Bumbu Wilona Deva Mutiara Adzizah; Nadia Miftakhul Ilmi; Radhi Astri Akila Putri; Gita Ayu Puspitarini; Annisa Firdaus; Ghytsaselda Ammadea Rosyadi; Rania Aunillah Fasya; Nimas Ayu Larasati; Tri Siwi Agustina; Elsa Yustika Putri
Indonesia Economic Journal Vol. 1 No. 1 (2025): JUNE 2025
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/725thd20

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting bagi perekonomian di Indonesia. Besarnya peran UMKM menjadikan pendampingan sebagai langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Kelompok kami melakukan pendampingan terhadap UMKM Bumbu Wilona yang berlokasi di Kecamatan Jambangan, Surabaya, sebagai bagian dari implementasi mata kuliah Manajemen Usaha Kecil dan Menengah. Permasalahan utama dalam pendampingan ini terletak pada aspek pemasaran yang belum optimal, seperti konten yang tidak konsisten, kendala pelaksanaan live shopping, serta belum adanya partisipasi dalam bazar dan pameran UMKM. Metode pendampingan menggunakan pendekatan 5W1H untuk merumuskan strategi yang relevan dan praktis. Solusi yang diberikan meliputi pembuatan konten promosi, optimalisasi fitur live TikTok, perbaikan desain katalog produk, dan pemanfaatan program Shopee Affiliate. Hasilnya menunjukkan peningkatan interaksi konsumen, peningkatan penjualan saat live, serta eksposur merek di media digital. Pendampingan ini memberikan rekomendasi agar UMKM lebih konsisten dalam strategi pemasaran baik digital maupun non digital dan menjalin kolaborasi dengan pihak eksternal guna meningkatkan visibilitas pasar. Diharapkan strategi ini dapat menjadi model pengembangan UMKM lain di Indonesia
Pendekatan Customer Oriented  untuk Meningkatkan Kemampuan Intelektual Sumber Daya Manusia dan Meningkatkan Penjualan Kebab UMKM Deelish Kebab di Kota Surabaya Faris; Filla Aldiansyah R. H; Risendy Rafi Akbar; Alan Dillon Fahmi; Anisa Chandra Handayani; Alisya Naura Z. H; Muhammad Daffa Arga; Bimo Irawan; Tri Siwi Agustina; Elsa Yustika Putri
Indonesia Economic Journal Vol. 1 No. 1 (2025): JUNE 2025
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/pwvxsz07

Abstract

Deelish Kebab adalah usaha mikro di bidang kuliner yang dirintis oleh Pak Ishak dan berlokasi di kawasan Surabaya Utara. Usaha ini dikenal dengan cita rasa kebab yang khas dan sudah memiliki pelanggan setia. Penjualannya dilakukan melalui stand-stand di beberapa titik strategis dan juga secara keliling di sekitar Surabaya. Namun, meskipun sudah berjalan cukup lama, usaha ini masih menghadapi berbagai tantangan yang perlu segera diatasi agar bisa berkembang lebih baik. Beberapa permasalahan utama yang dihadapi antara lain adalah kurangnya inovasi dalam pengembangan produk, strategi pemasaran digital yang belum maksimal, serta pelayanan pelanggan yang masih bisa ditingkatkan. Selain itu, pemahaman sumber daya manusia terhadap pentingnya kepuasan pelanggan masih cukup rendah, yang membuat pelayanan kadang tidak konsisten. Penjualan yang belum stabil juga menjadi tanda bahwa manajemen usaha perlu ditingkatkan agar lebih efektif dan efisien. Melihat kondisi tersebut, pendekatan yang berorientasi pada pelanggan (customer oriented) dianggap penting untuk diterapkan. Dengan memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan, usaha seperti Deelish Kebab dapat menjadi lebih kompetitif dan menarik minat pasar yang lebih luas. Beberapa strategi yang bisa dilakukan antara lain memberikan pelatihan kepada karyawan agar lebih memahami pentingnya pelayanan pelanggan, menciptakan inovasi produk yang mengikuti tren konsumen, memaksimalkan penggunaan media sosial untuk promosi, serta melakukan evaluasi berkala terhadap harga dan penawaran promosi yang ada. Melalui langkah-langkah tersebut, diharapkan Deelish Kebab tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang menjadi usaha kuliner yang lebih maju dan dikenal luas, khususnya di wilayah Surabaya Utara.