Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

I’jazul Qur’an (Mukjizat Al-Qur’an) Jumiati, Dinda; Alwizar, Alwizar; Yusuf, Kadar M
Journal of Education Transportation and Business Vol 2, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetbus.v2i1.6299

Abstract

Makalah ini membahas I’jazul Qur’an, yaitu kemukjizatan Al-Qur’an sebagai bukti kebenaran kerasulan Nabi Muhammad SAW dan sebagai wahyu Allah SWT. I’jazul Qur’an menegaskan bahwa tidak ada satu pun makhluk, baik manusia maupun jin, yang mampu menandingi Al-Qur’an, bahkan hanya satu surat sekalipun. Pembahasan mencakup pengertian i’jaz secara bahasa dan istilah, unsur-unsur yang menyertai mukjizat, macam-macam mukjizat, tujuan dan manfaatnya, serta pembagian aspek kemukjizatannya seperti kebahasaan, ilmiah, syariat, dan pemberitaan gaib. Kajian ini juga mengemukakan pandangan ulama seperti Abdul Qahir Al-Jurjani dan menelaah bukti historis kegagalan para penantang Al-Qur’an. Tujuan utama dari makalah ini adalah untuk memperkuat keimanan umat Islam terhadap Al-Qur’an sebagai wahyu yang tidak tertandingi hingga akhir zaman.
I’jazul Qur’an (Mukjizat Al-Qur’an) Jumiati, Dinda; Alwizar, Alwizar; Yusuf, Kadar M
Journal of Education Transportation and Business Vol 2, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetbus.v2i1.6299

Abstract

Makalah ini membahas I’jazul Qur’an, yaitu kemukjizatan Al-Qur’an sebagai bukti kebenaran kerasulan Nabi Muhammad SAW dan sebagai wahyu Allah SWT. I’jazul Qur’an menegaskan bahwa tidak ada satu pun makhluk, baik manusia maupun jin, yang mampu menandingi Al-Qur’an, bahkan hanya satu surat sekalipun. Pembahasan mencakup pengertian i’jaz secara bahasa dan istilah, unsur-unsur yang menyertai mukjizat, macam-macam mukjizat, tujuan dan manfaatnya, serta pembagian aspek kemukjizatannya seperti kebahasaan, ilmiah, syariat, dan pemberitaan gaib. Kajian ini juga mengemukakan pandangan ulama seperti Abdul Qahir Al-Jurjani dan menelaah bukti historis kegagalan para penantang Al-Qur’an. Tujuan utama dari makalah ini adalah untuk memperkuat keimanan umat Islam terhadap Al-Qur’an sebagai wahyu yang tidak tertandingi hingga akhir zaman.
Constructivist and Humanistic Learning Theories in Islamic Religious Education (IRE): Student-Centered Learning Approaches Jumiati, Dinda; Syahrani, Amellia Putri; Yeli, Salmaini
Psikologi Prima Vol. 8 No. 2 (2025): Psikologi Prima
Publisher : unprimdn.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/psychoprima.v8i2.7689

Abstract

This study examines the application of constructivist and humanistic learning theories in Islamic Religious Education (IRE) through a student-centered learning approach. Constructivist theory posits that knowledge is actively constructed by learners through experience, reflection, and environmental interaction, while humanistic theory emphasizes the holistic development of human potential encompassing cognitive, affective, and psychomotor domains, aligned with the Islamic concept of humans as vicegerents on earth. The integration of these theories in IRE pedagogy creates an interactive and meaningful learning environment that honors individual uniqueness. Within this framework, teachers function as facilitators, mediators, and motivators who guide students toward self-actualization through contextual and collaborative learning activities. The constructivist-humanistic approach demonstrates significant advantages in enhancing learner autonomy, critical thinking skills, and the formation of religious character. However, its implementation faces substantial challenges, including limitations in teacher competency, instructional time constraints, and availability of contextual learning resources. Therefore, professional development initiatives for educators and the development of adaptive IRE curricula are essential to ensure effective implementation of both theoretical frameworks in learning practice.