Zalfa, Syifa Ariqah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Perjuangan Laskar Hizbullah Bekasi dalam Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia (1945-1949) Zalfa, Syifa Ariqah; Hadi, Amirul
Socio Historica: Journal of Islamic Social History Vol 3, No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Faculty of Adab and Humanities, Syarif Hidayatullah State Islamic University of Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/sh.v3i2.37820

Abstract

This study deals with the strategy of Laskar Hizbullah Bekasi during the physical revolution from 1945 to 1949. Laskar Hizbullah Bekasi is a branch of the Laskar Hizbullah led by K.H. Zainul Arifin. The formation of Laskar Hizbullah was initiated by the ulama who were integrated into Masyumi. This research aims to determine the strategies and tactics used by the Laskar Hizbullah Bekasi during the physical revolution era. To sharpen the analysis, a political-military approach is used with Carl Von Clausewitz's military strategy theory. The struggle of the Laskar Hizbullah Bekasi from 1945 to 1949 can be classified into two periods. The initial period began from 1945 to 1947, where the strategy used during this period was offensive (attacking). Frictions or divisions faced by the Laskar Hizbullah Bekasi in the initial period were resolved through political policies by joining the TNI. The second period started from 1947 to 1949, some former members of Hizbullah Bekasi formed a new guerrilla force affiliated with Sabilillah and established the Markas Pusat Hizbullah Sabilillah (MPHS). During this period, MPHS employed two simultaneous strategies: offensive (attacking) and defensive (defending).
Strategi Perjuangan Laskar Hizbullah Bekasi dalam Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia (1945-1949) Zalfa, Syifa Ariqah; Hadi, Amirul
Socio Historica: Journal of Islamic Social History Vol. 3 No. 2 (2024): Vol. 3, No. 2, Desember 2024
Publisher : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/sh.v3i2.37820

Abstract

Penelitian ini membahas strategi perjuangan Laskar Hizbullah Bekasi dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia 1945-1949. Laskar Hizbullah Bekasi merupakan cabang dari Laskar Hizbullah pimpinan K.H. Zainul Arifin. Pembentukan Laskar Hizbullah diprakarsai oleh para ulama yang tergabung di dalam Masyumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi dan taktik yang digunakan Laskar Hizbullah Bekasi selama berjuang pada masa revolusi fisik. Untuk mempertajam analisis digunakan pendekatan politik- militer dengan teori strategi militer milik Carl Von Clausewitz. Perjuangan Laskar Hizbullah Bekasi sepanjang tahun 1945 hingga 1949 dapat diklasifikasikan menjadi dua periode. Periode awal dimulai tahun 1945- 1947, strategi yang digunakan pada periode ini adalah strategi offensive (menyerang). Friksi atau perpecahan yang dihadapi Laskar Hizbullah Bekasi pada periode awal diselesaikan melalui kebijakan politik dengan bergabung ke dalam TNI. Periode kedua dimulai tahun 1947-1949, sebagian mantan anggota Hizbullah Bekasi membentuk pasukan gerilya dengan berafiliasi bersama Sabilillah dan membentuk Markas Pusat Hizbullah Sabilillah (MPHS). Pada periode ini, MPHS menggunakan dua strategi sekaligus offensive (menyerang) dan defensive (bertahan).