This Author published in this journals
All Journal Central Publisher
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANAK PASIF DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR: APAKAH KARENA HAMBATAN PSIKOLOGIS ATAU KURANGNYA METODE PARTISIPATIF Reci Desyana Putri; Ari Suriani
Journal Central Publisher Vol 2 No 4 (2024): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60145/jcp.v2i4.423

Abstract

Latar Belakang : Keterlibatan aktif siswa menjadi landasan penting dalam menciptakan proses belajar yang berharga dan berkelanjutan. Namun, kenyataan di banyak Sekolah Dasar (SD) di Indonesia menunjukkan bahwa banyak siswa cenderung bersikap pasif baik dalam cara berbicara maupun tindakan. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki secara mendalam faktor-faktor utama yang menyebabkan sikap pasif siswa di SD, dengan penekanan pada dua aspek utama: hambatan psikologis yang berasal dari diri sendiri dan metode pengajaran yang belum bersifat partisipatif. Metode : Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang didasarkan pada tinjauan pustaka, analisis laporan Asesmen Nasional 2024, serta kajian dari berbagai jurnal pendidikan terkini. Hasil dan Pembahasan : Temuan menunjukkan bahwa siswa yang menunjukkan sikap pasif umumnya mengalami perasaan cemas dalam bersosialisasi, rendahnya keyakinan terhadap kemampuan diri, serta kurangnya dukungan emosional dari keluarga. Di sisi lain, cara-cara pengajaran yang masih mengedepankan metode satu arah, seperti ceramah dan latihan mandiri, juga memperkuat sikap pasif ini. Pembelajaran yang interaktif, seperti Think-Pair-Share (TPS), Project-Based Learning (PjBL), dan Role Play, terbukti lebih berhasil dalam meningkatkan keberanian, partisipasi, dan rasa percaya diri siswa. Kesimpulan : Penelitian ini menyarankan pengintegrasian pendekatan psikologis dan pedagogis yang lebih manusiawi sebagai strategi untuk membangun ruang kelas yang aman secara emosional dan mendorong keterlibatan aktif siswa SD secara menyeluruh.