Muhammad Aryo Ramadhan
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemasaran Sekolah dalam Meningkatkan Minat Peserta Didik Baru di SMA Negeri 4 Tapung Muhammad Aryo Ramadhan; Merrina Ulfa; Instiyawati Hakim; Zia Shakila; Agus Gunawan; Cindy Alia Tasya
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2025): June-September 2025
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v5i2.1299

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi pemasaran yang diterapkan SMA Negeri 4 Tapung dalam meningkatkan minat peserta didik baru, mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, serta merumuskan solusi strategis. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah menerapkan tiga strategi utama, yaitu pemasaran relasional, promosi langsung ke sekolah-sekolah tingkat pertama, dan pemanfaatan media sosial. Namun, strategi tersebut menghadapi beberapa kendala seperti keterbatasan anggaran, belum optimalnya pengelolaan media sosial, dan permasalahan dalam implementasi zonasi. Solusi yang direkomendasikan meliputi penguatan kolaborasi dengan masyarakat, pembentukan tim media digital yang kompeten, serta peningkatan koordinasi dan sosialisasi zonasi. Strategi pemasaran yang adaptif diperlukan untuk memperkuat daya saing sekolah negeri dalam menghadapi dinamika dunia pendidikan.
Analisis Dampak Penggunaan Artificial Intelligence terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa Muhammad Aryo Ramadhan; Agus Gunawan; Saddam Lorenza; Zulfa Ainy; Mhd Subhan
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): In Process
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i2.1111

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menganalisis dampak penggunaan Artificial Intelligence (AI) terhadap kemampuan berpikir kritis mahasiswa serta menawarkan solusi agar teknologi ini dapat dimanfaatkan secara bijak dalam lingkungan akademik. Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur, di mana berbagai artikel ilmiah dan laporan penelitian terkini dianalisis untuk mengidentifikasi pola pengaruh AI terhadap proses berpikir kritis. Hasil studi menunjukkan bahwa penggunaan AI bersifat ambivalen: di satu sisi, AI dapat menjadi alat bantu yang efektif dalam mendorong pemikiran reflektif, analitis, dan argumentatif ketika digunakan secara aktif dan didampingi dengan literasi digital yang memadai. Namun di sisi lain, penggunaan AI secara pasif dan instan berpotensi mengurangi motivasi berpikir mandiri, melemahkan kemampuan menyusun argumen, serta menurunkan integritas akademik mahasiswa. Ketergantungan terhadap teknologi dapat menyebabkan degradasi proses kognitif yang seharusnya menjadi inti dari pendidikan tinggi. Untuk itu, artikel ini merekomendasikan strategi seperti penguatan literasi AI, integrasi AI dalam pembelajaran berbasis masalah, penggunaan chatbot reflektif, serta evaluasi berbasis proses. Dengan pendekatan yang etis dan pedagogis yang tepat, AI dapat diarahkan menjadi mitra intelektual yang memperkuat daya nalar mahasiswa, bukan sebaliknya.
Implementasi Kewirausahaan Sekolah melalui Pengelolaan Kebun Sawit di SMA Negeri 4 Tapung Muhammad Aryo Ramadhan; Herlinda; Merrina Ulfa; Zulfa Ainy; Puja Aulia
PEMA Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/pema.v5i2.1080

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kewirausahaan sekolah melalui pengelolaan kebun sawit di SMA Negeri 4 Tapung serta menganalisis dampak, faktor pendukung, dan hambatan dalam pelaksanaannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebun sawit dimanfaatkan sebagai unit usaha produktif sekolah yang tidak hanya berfungsi sebagai sumber pendapatan alternatif, tetapi juga sebagai media pembelajaran kontekstual bagi peserta didik. Pengelolaan kebun dilakukan oleh unit khusus yang diketuai langsung oleh kepala sekolah dengan melibatkan guru, tenaga kependidikan, serta siswa. Kegiatan ini berdampak positif terhadap peningkatan dana sekolah, penguatan tata kelola manajemen, serta pembentukan karakter siswa seperti kemandirian, tanggung jawab, dan kerja keras. Pelaksanaan program juga menghadapi berbagai tantangan seperti keterbatasan waktu, pengetahuan teknis, fluktuasi harga pasar, dan risiko lingkungan. Faktor pendukung utama meliputi ketersediaan lahan, dukungan internal sekolah, dan potensi ekonomi komoditas sawit. Kesimpulannya, program kewirausahaan berbasis kebun sawit di SMAN 4 Tapung merupakan inovasi pendidikan yang efektif dalam membangun kemandirian sekolah dan jiwa kewirausahaan siswa, serta dapat dijadikan model inspiratif bagi sekolah lain yang memiliki potensi lokal serupa.
Library Collection Management: Catalogization And Classification In Madrasah Libraries Merrina Ulfa; Muhammad Aryo Ramadhan; Instiyawati Hakim
Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Darussalam Vol. 7 No. 2 (2025): September 2025
Publisher : Universitas KH. Mukhtar Syafaat Blokagung Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30739/jmpid.v7i2.4038

Abstract

This study aims to examine the implementation of cataloging and classification of El-Hayaah library collections at State Islamic Senior High School (MAN) 1 Pekanbaru and analyze its role in supporting effective and efficient library management. Using a descriptive qualitative approach, data were collected through observation, in-depth interviews, and documentation. The results show that cataloging and classification are carried out manually and digitally using the Dewey Decimal Classification (DDC) system and barcode -based applications. This process simplifies collection management, borrowing, and returning books. Collection evaluation and maintenance are carried out twice a year, with direct and indirect preservation strategies. In addition, increasing reading interest is carried out through scheduled class visits and thematic book classification. The study concludes that systematic collection management contributes significantly to supporting student literacy. It is recommended that libraries expand digitalization and librarian training to improve information technology-based services.