Inovasi Jaka Samudra merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) PT Badak NGL yang dikembangkan sebagai pendekatan adaptif terhadap dampak perubahan iklim dan kesenjangan sosial-ekonomi masyarakat pesisir di Kampung Tihi-Tihi, Kalimantan Timur. Inovasi Jaka Samudra menggabungkan teknologi ramah lingkungan dengan prinsip ekonomi sirkular, melalui pemanfaatan residu non-B3 industri seperti pipa Fiber Reinforced Plastic (FRP), kalsium silikat, polyurethane dan tubing tembaga, yang digunakan sebagai elemen utama dalam konstruksi bagan apung modern. Sistem ini dilengkapi sensor pendeteksi kebocoran berbasis gyroscope dan jaringan LoRa sebagai upaya mitigasi terhadap potensi karam akibat cuaca ekstrem, serta penggunaan panel surya untuk mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil. Implementasi Jaka Samudra memberikan dampak signifikan pada aspek lingkungan, ekonomi, dan sosial. Berkenaan dengan aspek lingkungan, inovasi ini mampu mengurangi timbulan limbah serta menurunkan emisi gas rumah kaca. Terkait bidang ekonomi, efisiensi biaya operasional nelayan meningkat hingga 80%, disertai peningkatan signifikan pada hasil tangkapan ikan sebesar 100%, yang berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sementara itu, dari aspek sosial, inovasi ini memperkuat kapasitas komunitas melalui alih teknologi, pelatihan, dan kolaborasi antara perusahaan dan warga lokal. Dengan pendekatan multidimensi, Jaka Samudra merepresentasikan praktik CSR berkelanjutan yang mengintegrasikan adaptasi teknologi, pemberdayaan sosial, dan pelestarian lingkungan dalam satu kesatuan solusi yang komprehensif.