This Author published in this journals
All Journal Healthy Journal
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN BEBAN KERJA DENGAN KINERJA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK II SARTIKA ASIH BANDUNG Milan Febrian AL Hari; Erin Rika Herwina; Ganjar Safari
Healthy Journal Vol. 13 No. 2 (2024): Healthy Journal
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55222/khd3yd16

Abstract

WHO (2020) melaporkan sekitar 50-75% beban kerja perawat di dunia masih tinggi pada pelayanan rumah sakit. Terdapat 78% perawat menjalankan tugas kebersihan, 63,6% menjalankan tugas administrasi dan lebih dari 90% melakukan tugas non keperawatan. Beratnya pekerjaan dan tugas yang diemban oleh perawat baik secara fisik maupun psikologis dapat berpengaruh terhadap kualitas kinerja perawat tersebut. Kinerja perawat yang optimal akan berkontribusi positif dalam penyelenggaraan pelayanan keperawatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dengan kinerja perawat di ruang rawat inap penyakit dalam Rumah Sakit Bhayangkara TK II Sartika Asih Bandung. Jenis penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian kuantitatif dengan desain studi korelasi, menggunakan metode pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat ruang rawat inap penyakit dalam dengan sampel berjumlah 35 responden dengan teknik total sampling. Instrumen penelitian beban kerja dan kinerja perawat menggunakan kuesioner, dengan pengolahan data menggunakan Uji Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja di ruang rawat inap penyakit dalam termasuk dalam kategori sedang dengan total skor 1074 (59%), sedangkan kinerja perawat di ruang rawat inap penyakit dalam termasuk dalam kategori baik dengan total skor 1436 (85%). Hasil analisis Rank Spearman menunjukkan ? – value = 0,002 < (0,05) bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan kinerja perawat. Arah hubungan yang positif dengan kategori kekuatan hubungan cukup dengan nilai coefficien corelation 0,497, sehingga H0 ditolak dan H? diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin efektif beban kerja maka akan semakin optimal kinerja perawat.