Penelitian ini mengangkat masalah tentang Peran Dinas Pariwisata Terhadap Pengembangan Wisata Halal di Kota Makassar. Pokok masalah penelitian yaitu 1. Bagaimana Peran Dinas Pariwisata dan Dinas Kebudayaan Terhadap Pengembangan Wisata Halal di Kota Makassar? 2. Apa Faktor pendukung dan Penghambat dalam Pengembangan Parawisata Halal di Kota Makassar Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, dengan menggunakan pendekatan sosiologi. Adapun sumber data penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Selanjutnya, metode pengumpulan data yang digunakan di antaranya observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, Kemudian, teknik pengolahan data dan analisis data kemudian menggunakan instrument penelitian sebagai pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Peran Dinas Pariwisata dan Dinas Kebudayaan terhadap pengembangan wisata halal di Kota Makassar diantaranya: a) Motivator b) Fasilitator, c) Dinamisator. Adapun Faktor pendukung dan penghambat dalam pengembangan parawisata halal di Kota Makassar. Faktor Pendukung meliputi a) Pentahelix Pariwisata, b) Peran Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan c) Fasilitas beribadah umat muslim yang lengkap 2) Faktor Penghambat meliputi a) Kurangnya anggaran dana, b) Infastruktur yang tidak memadai, c) Keterbatasan lahan parkir khususnya di daerah dataran tinggi dan d) Transportasi ke tempat wisata belum ada, e) Medical center (pusat layanan kesehatan) belum memadai.