Surianto S, Toto
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Penyuluhan Menggunakan Audio Visual terhadap Peningkatan Perilaku Remaja Mengenai Gastritis di SMAN 1 Mowewe Widiasari, Widiasari; Surianto S, Toto; Marsidin, Marsidin
Jurnal Healthy Mandala Waluya Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Healthy Mandala Waluya
Publisher : Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/

Abstract

Penyakit gastritis menjadi salah satu penyakit yang termasuk ke dalam permasalahan kesehatan bagi masyarakat pada saat ini. di Kabupaten Kolaka Timur setiap tahunya mengalami peningkatan kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan menggunakan audio visual terhadap peningkatan perilaku remaja mengenai pencegahan penyakit gastritis di SMAN 1 Mowewe Kabupaten Kolaka Timur. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode Pre Eksperimental, perencanaan yang digunakan adalah One Grup Pretest Posttest. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 315 orang, Teknik penarikan sampel secara simple random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 76 responden. Metode analisis menggunakan uji mc. Nemar. Hasil uji mc. Nemar pengetahuan menghasilkan nilai probabilitas (sig)<0,05 (0,000<0,05) berarti ada perbedaan atau pengaruh penyuluhan menggunakan audio visual terhadap pengetahuan siswa-siswi terkait penyakit gastritis. Hasil uji mc. Nemar sikap menghasilkan nilai probabilitas (sig)<0,05 (0,001<0,05) berarti ada perbedaan atau pengaruh penyuluhan menggunakan audio visual terhadap pengetahuan siswa-siswi terkait penyakit gastritis. Hasil uji mc. Nemar tindakan menghasilkan nilai probabilitas (sig)<0,05 (0,012<0,05) berarti ada perbedaan atau pengaruh penyuluhan menggunakan audio visual terhadap pengetahuan siswa-siswi terkait penyakit gastritis. Diharapkan pihak sekolah untuk mengadakan penyuluhan mengenai pencegahan pergaulan bebas yang bekerja sama dengan pertugas Kesehatan guna meningkatkan pengetahuan siswa-siswi.