Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi metode TREND (Teaching, Read and Explain, Evaluation) pada agregat anak usia sekolah untuk meningkatkan literasi kesehatan di Kecamatan Darussalam Aceh Besar Muthmainah, Fadhilla; Asniar, Asniar; Ridwan, Arfiza
Indonesian Journal of Health Science Vol 5 No 3 (2025)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/ijhs.v5i3.1472

Abstract

Literasi kesehatan mencakup kemampuan individu untuk mengakses, memahami, dan menggunakan informasi kesehatan guna mendukung keputusan yang tepat. Rendahnya literasi kesehatan dapat menyebabkan kesulitan memahami informasi kesehatan, memilih makanan sehat, dan menjaga kebersihan diri, yang berdampak pada risiko kesehatan seperti obesitas atau penyakit infeksi. Penulisan ini bertujuan untuk menguraikan asuhan keperawatan komunitas pada agregat anak usia sekolah dalam upaya meningkatkan literasi kesehatan di sekolah dasar negeri ujong kuta kecamatan darussalam aceh besar. Pengkajian dilakukan melalui wawancara dengan kepala sekolah dan guru penanggung jawab Unit Kesehatan Sekolah (UKS), windshield survey, serta penyebaran instrument pegkajian literasi kesehatan pada anak usia sekolah kepada 38 siswa kelas 5 dan 6. Berdasarkan pengkajian, rata-rata skor literasi kesehatan siswa hanya 9,92, dengan kesalahan signifikan dalam memahami panduan kesehatan, seperti cara menjaga makanan (84,2%) dan membaca label makanan (47,4%). Masalah ini diperparah oleh kebiasaan tidak sehat, seperti berlarian tanpa sepatu dan konsumsi jajanan tidak sehat, serta rendahnya kemampuan membaca pada beberapa siswa kelas 5. Diagnosa keperawatan yang diidentifikasi adalah kesiapan meningkatkan literasi kesehatan. Berdasarkan pengkajian, dirancang intervensi berupa edukasi kesehatan dengan metode TREND (teaching, read and explain, evaluation). Implementasi dilakukan selama satu hari pada 29 November 2024, melibatkan 43 siswa. Evaluasi dilakukan pada hari selanjutnya melalui posttest. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada skor rata-rata literasi kesehatan menjadi 14,00 setelah intervensi. Hasil Uji wilcoxon menunjukkan nilai p-value 0,001 yang mengindikasikan bahwa intervensi keperawatan komunitas dengan metode TREND terbukti efektif dalam meningkatkan literasi kesehatan siswa sekolah dasar. Untuk mendukung keberlanjutan program, disarankan agar pihak sekolah memanfaatkan media edukasi seperti poster dan video untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya literasi kesehatan.