Kayuagung radio menggunakan bahasa daerah sebagai alat komunikasi yang bertujuan agar program-program yang disajikan bisa mudah dimengerti dan dapat dinikmati oleh pendengar karena bahasa Kayuagung sendiri merupakan bahasa yang digunakan oleh masyarakat sehari-hari. Radio 90,4 FM Kayuagung tidak hanya berperan untuk kebutuhan informasi, pendidikan atau hiburan saja, tetapi radio juga berperan penting dalam menjaga dan melestarikan bahasa daerah agar tidak punah. Masyarakat harus menyadari bahwa bahasa daerah itu wujud bentuk identitas diri dan merupakan warisan kebudayaan para leluhur yang mesti dilestarikan. Dari uraian tersebut peneliti tertarik ingin mengetahui bagaimana pelestarian bahasa daerah yang digunakan dalam berkomunikasi di radio Kayuagung. Komunikasi massa yang melibatkan khalayak umum. Dengan Penelitian yang berjudul “Pelestarian Bahasa dalam Berkomunikasi Di Radio 90,4 FM Kayuagung”. Adapun Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan melestarikan serta mengetahui penggunaan bahasa daerah dalam berkomunikasi di radio 90,4 FM Kayuagung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. subyek penelitian ini adalah pimpinan, penyair, dan jajaran Radio 90,4 FM Kayuagung, serta para pendengar setia Radio 90,4 FM Kayuagung. Data yang dikumpulkan melalui tiga cara yaitu: wawancara, observasi dan dokumentasi. Jenis Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field reseach). Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah analisis kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah peranan radio 90,4 FM Kayuagung cukup terasa, karena tidak hanya berperan untuk kebutuhan informasi, pendidikan atau hiburan saja, tetapi radio juga berperan penting dalam menjaga dan melestarikan bahasa daerah agar tidak punah. Adapun Kayuagung radio menggunakan bahasa daerah sebagai alat komunikasi agar program-program yang disajikan bisa mudah dimengerti dan dapat dinikmati oleh pendengar karena bahasa Kayuagung sendiri merupakan bahasa yang digunakan oleh masyarakat sehari-hari.