Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRATEGI KEPALA MADRASAH DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI HUMANIS RELIGIUS KEPADA SISWA MAN 2 SUBULUSSALAM DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 5.0 Busri, Rahayu Vini; Siti Habsah
Jurnal Metrum Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Metrum
Publisher : PT Metrum Karya Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Strategi Kepala Madrasah dalam Menanamkan Nilai-Nilai Humanis Religius Kepada Siswa MAN 2 Subulussalam di Era Revolusi Industri 5.0. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Strategi Kepala Madrasah dalam Menanamkan Nilai-Nilai Humanis Religius Kepada Siswa MAN 2 Subulussalam. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknis analisis data dengan cara reduksi data, penyajian data dan kesimpulan dari data tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi kepala madrasah adalah melaksanakan shalat dhuha, membaca surah Al-Kahfi dan Yasin, melaksanakan rohis, salat berjamaah dan adanya pembelajaran agama. Nilai humanis religius yang diterapkan pada siswa itu seperti pemberian siraman rohani selesai salat dhuha yang langsung disampaikan oleh guru dan peran guru dalam menanamkan nilai humanis religius adalah dengan cara menasehati, memberi saran dan memantau pada setiap kegiatan. Sedangkan implikasi dari strategi kepala madrasah dalam menanamkan nilai humanis religius kepada siswa MAN 2 Subulussalam terdiri dari faktor penghambat yaitu kurang adanya pengawasan dari orang tua ketika siswa sedang di luar sekolah. Penelitian ini menyarankan untuk kepada kepala madrasah MAN 2 Subulussalam untuk selalu memberikan arahan kepada semua staf di MAN 2 Subulussalam dan menjalin hubungan yang baik sehingga nilai humanis religius dapat ditanamkan pada diri siswa.  
Kahoot: An Interactive Learning Tool for Enhancing Interest and Literacy Skills in Children Aged 5–6 Years Maisari, Sri; Busri, Rahayu Vini
Proceeding International Conference on Education Volume 03, Agustus Tahun 2025: International Conference on Education
Publisher : Faculty of Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Children's interest in literacy is currently declining. This is evident in the low enthusiasm of young children when given books for learning to read, write, and count, compared to learning that is packaged using digital technology. Technology can be integrated as an attractive, interactive learning medium that is suitable for children's characteristics. Through the use of educational applications such as Kahoot, children can enjoy a new learning experience and atmosphere in literacy activities. The implementation of Kahoot requires teacher supervision. Children can use a single computer and projector, or each child can use their own digital device. Literacy for children aged 5-6 years encompasses understanding language, expressing language, literacy, and logical thinking. This research method is qualitative with a case study approach. The sampling technique used is purposive sampling, where the sample consists of children with low literacy interest and ability, totaling 15 children. The results of this study indicate changes in literacy interest and ability among children aged 5-6 years. In terms of interest, during learning activities using Kahoot, children are highly enthusiastic about learning letters and numbers, showing joy in learning to read, actively reading, and answering quizzes. In terms of literacy understanding, children can recognize patterns, ABCD–ABCD, arrange letters into words, write and read their own names, recognize sounds, identify familiar symbols, spell letters into words, identify groups of images with the same initial sound/letter, and understand the rules of the game.