Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh konflik kerja dan lingkungan kerja terhadap produktivitas karyawan.Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif (data yang dinyatakan dalam bentuk angka) berupa angka-angka hasil jawaban responden. Selain itu dikumpulkan juga data kualitatif (data yang tidak dinyatakan dalam deskriptif) yaitu berupa data tentangsejarah perusahaan, gambaran umum perusahaan dan informasi yang dibutuhkan untuk penelitian ini. Teknik pengumpulan data untuk penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : kuesioner dan dokumentasi.Hasil pengujian hipotesis pertama menunjukkan bahwa konflik kerja diperoleh thitung> ttabel= 2,474>1,665. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H1 diterima untuk variabel konflik kerja. Dengan demikian, secara parsial bahwa variabel konflik kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas, hal ini menunjukkan semakin tidak ada konflik, maka semakin meningkat produktivitas kerja.. Pada pengujian hipotesis kedua menunjukkan bahwalingkungan kerja diperoleh thitung> ttabel= 3,212 > 1,665.Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H0 ditolak dan H2 diterima untuk variabel lingkungan kerja. Dengan demikian, secara parsial bahwa variabel lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas, hal ini menunjukkan bahwa semakin bagus lingkungan kerja maka produktivitas kerja juga akan meningkat.Pada hasil uji F dalam penelitian ini diketahui nilai signifikansinya 0,000 lebih kecil dibandingkan dengan nilai alpha 5% (0,05) atau nilai Fhitung> Ftabel23,320>3,12. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara simultan konflik kerja dan lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas pada PT. Midi Utama Indonesia Tbk Medan.