ABSTRAK Daun adam hawa (Rhoeo discolor L’her) mengandung senyawa flavanoid berupa antosianin yang dapat menghambat peningkatan kadar glukosa darah dan meningkatkan sensitivitas insulin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol daun adam hawa (Rhoeo discolor L’her) terhadap penurunan glukosa darah pada tikus putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi aloksan. Metode penelitian ini meliputi ekstraksi serbuk simplisia secara maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Penelitian ini menggunakan tikus putih (Rattus norvegicus) sebanyak 15 ekor yang dibagi dalam 5 kelompok perlakuan, tiap kelompok terdiri dari 3 ekor tikus, kelompok I diberi Na-CMC 1% sebagai kontrol negatif, kelompok II,III,IV diberi ekstrak daun adam hawa (Rhoeo discolor L’her) dengan masing-masing dosis 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, dan 400 mg/kg BB dan kelompok V diberi glibenklamid 0,09 mg/kg BB, pengukuran kadar glikosa darah dilakukan pada menit ke-30,60 dan 90 setelah perlakuan dengan menggunakan alat pengukuran glukosa darah yaitu glukometer, data hasil penelitian dianalisis statistik menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan uji Duncan. Hasil Penelitian menunjukkan bahawa ekstrak etanol daun adam hawa (Rhoeo discolor L’her) memberikan aktivitas terhadap penurunan kadar glukosa darah dengan dosis 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, dan 400 mg/kg BB yang berbeda sangat nyata dengan kontol negatif Na-CMC 1% dan tidak ada perbedaan nyata dengan glibenklamid 0,09 mg/kg BB. Kata Kunci: Glukosa darah; Daun Adan Hawa (Rhoeo discolor L’her); Tikus Putih (Rattus norvegicus)