Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MENINGKATKAN STABILITAS LAHAN INDUSTRI PESISIR MELALUI TIMBUNAN BATU KAPUR: Studi Kasus Geoteknik dan Keberlanjutan di JIIPE, Gresik, Jawa Timur Cahyono, Heru Setiyo; Ihwalrezky, Zsagheta; Wicaksono, Mochammad Hendy
Menara: Jurnal Teknik Sipil Vol. 20 No. 2 (2025): Menara : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jmenara.v20i2.55022

Abstract

Penelitinan ini mengevaluasi batu kapur lokal sebagai solusi berkelanjutan untuk stabilisasi lahan reklamasi pesisir di JIIPE, Gresik, yang menghadapi tantangan tanah lunak, plastisitas tinggi, dan penurunan permukaan. Melalui uji laboratorium (ASTM/SNI), eksperimen lapangan, dan pemodelan pada area 5 hektar, penelitian mengkaji kelayakan teknis, lingkungan, dan ekonomi material tersebut. Karakterisasi laboratorium menunjukkan sifat optimal Lime Stone: struktur bergradasi baik (65% kerikil, 30% pasir), kandungan karbonat 85%, dan kepadatan kering maksimum 19,8 kN/m³ pada kadar air optimum 12,5%. Implementasi lapangan mencapai pemadatan 95%, mengurangi penurunan segera 57% (12,3 mm vs. 28,7 mm pada tanah asli) dan membatasi penurunan konsolidasi hingga 45 mm dalam 10 tahun (sesuai SNI 8460:2017). Daya dukung ultimat meningkat menjadi 1.850 kPa (Faktor Keamanan = 9,25), melebihi kebutuhan industri, dengan konduktivitas hidraulik 1,2 × 10⁻⁴ cm/s untuk mitigasi likuifaksi. Secara ekonomi, batu kapur menurunkan biaya material 30% (Rp. 85.000/m³) dan emisi transportasi 45%. Pemantauan lingkungan mencatat tidak ada dampak buruk pada air tanah (pH 6,8–7,2). Dengan skalabilitas sebesar 2.000.000 m³ dan ketahanan beban dinamis, Lime Stone menjadi alternatif berkelanjutan pengganti pasir dan kerikil. Temuan ini menawarkan model replikabel untuk pengembangan industri pesisir di negara berkembang yang selaras dengan SDG 9 dan 13.