Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Gerakan Literasi Baca Tulis di Kelas II SDN-12 Palangka Kota Palangkaraya Wulandari, Yeny; Mardiana, Dina
Jurnal Pendidikan Dasar dan Menengah Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Pendidikan Dasar & Menengah | EduMedia
Publisher : Pusat Kajian Bahasa Daerah & Budaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69743/edumedia.v2i1.26

Abstract

The aim of this research was to analyze the implementation of the School Literacy Movement (GLS) Program at SDN-12 Palangka, as well as to find out the supporting and inhibiting factors during the implementation of the GLS Program. This research opted qualitative ethnopedagogical design with a descriptive method. Data collection was carried out through observation, interview, and documentation techniques. The subjects were the school principal, teacher of the second graders, students of the second graders, and parents of those students. To analyse the data, researchers used procedures from Miles and Huberman which included data reduction, data presentation, and drawing conclusions and verification. The results showed that the implementation of GLS program for the second-grade students of SDN-12 Palangka were varied based on the adapting stage, developing stage and learning stage. In the adapting stage, the 15-minute reading activities provided a reading corner in the classroom, a cultural activity of reading and writing literacy, and a public involvement for students. In the developing stage, the activity facilitated a guided reading activity and reading togetherness for students. Then, in the learning stage it organized several literacy-based classes for learning, carried out reading and writing literacy evaluations, and built a school literacy team. The benefits of the GLS program conveyed supporting factors such as facilitating a reading corner in the classroom, learning posters, a cooperation between all school components and parental involvement. However, the program also has inhibiting factors such as the lack of varied reading books in the school library, and the negative reading habit of students where they are not familiar with reading activity.
Implementasi Convention on The Elimination of All Forms of Discrimination Against Women (Cedaw) Dalam Menangani Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan Dalit di Hathras (2020-2023) Wulandari, Yeny; Khusumasari, Riza; Subandi, Yeyen
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 3 No. 2 (2025): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Juni 2025
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v3i2.1031

Abstract

Kekerasan seksual terhadap perempuan di Hathras, India khususnya kasta Dalit merupakan sebuah isu yang berasal dari adanya diskriminasi kasta, ketidakadilan sosial, dan patriariki. Kasus kekerasaan seksual terhadap perempuan kasta Dalit di Hathras menyoroti adanya kerentanan diskriminasi gender dan kasta. Tujuan dari penelitian ialah untuk menganalisa bagaimana Implementasi Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination Against Women (CEDAW) dalam Menangani Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Dalit di Hathras (2020-2023). Kemudian, penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian dengan pendekatan Case Study Resarch (Studi Kasus) Hathras melalui pemberitaan media yang relevan, serta penelitian sebelumnya untuk mengidentifikasi bagaimana prinsip-prinsip CEDAW, yakni non diskriminasi, kewajiban negara yang sudah diratifikasi oleh India. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa India telah gagal dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip CEDAW. Kegagalan India dalam mengimplementasikan CEDAW didasarkan pada adanya kelas-kelas sosial yang sangat melekat di kehidupan masyarakat. Kelas sosial di India tidak dapat dihilangkan karena kelas sosial telah menjadi bagian dari masyarakat dan merupakan warisan nenek moyang. Studi ini menguraikan ketidakefektifan CEDAW di India.