Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kesalahan Pengunaan Bahasa Berupa Komentar pada Postingan @Folkative, "Jepang Respon & Siap Menyambut yang Sedang Ramai, #Kabur Aja Dulu" Tiffany, Rehilia; Muhammad Sholeh Sihombing; Renta Giofani Hutapea; Sesjya D Hutapea
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 6 No. 2 (2025): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v6i2.2918

Abstract

The purpose of this study is to examine language errors in comments on social media, especially on the Instagram account @folkative with the hashtag #kaburajadulu.  Errors in the use of standardized words, mixed language, slang, and punctuation are the subject of the study.  This research was conducted through a qualitative approach, which involved descriptive analysis of the collected comment data.  The results showed that the comments were dominated by informal language variations. This phenomenon includes the use of nonstandard words (“gada” for “none”), foreign language absorption (“guys”, “subtitle), and sentence structures that do not conform to standard grammar.  In addition, it has been found that pragmatics influences the way messages are conveyed by using slang to give the impression of being more relaxed and familiar.  This study emphasizes how important it is to understand Indonesian language norms in the context of social media while considering aspects of language flexibility and creativity. In conclusion, although language variations on social media reflect the dynamics of modern communication, efforts are still needed to raise awareness of the use of good and correct Indonesian.
HEGEMONI KEKUASAAN DALAM PUISI “AKU TULIS PAMFLET INI” KARYA W.S. RENDRA: KAJIAN ANTONIO GRAMSCI Friscila Sinaga; Elizabeth Sinaga; Novriana Sitanggang; Yohantio Panta Ria Sihite; Renta Giofani Hutapea
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 3 (2025): MARET 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Puisi "Aku Tulis Pamflet Ini" karya W.S. Rendra, yang ditulis pada tahun 1970-an, merupakan cerminan kondisi sosial politik Indonesia yang kompleks pada masa transisi dari Orde Lama ke Orde Baru. Artikel ini menganalisis puisi tersebut dengan menggunakan pendekatan teori hegemoni Antonio Gramsci, menelusuri bagaimana puisi ini mencerminkan hegemoni kelas dominan dan menawarkan alternatif ideologis yang kritis terhadap hegemoni tersebut. Analisis ini mengungkap bagaimana Rendra menggunakan bahasa dan imaji untuk menampilkan realitas sosial yang kontras, menunjukkan peran penting intelektual dalam melawan hegemoni, serta mengajak pembaca untuk menyadari ketidakadilan sosial dan berpartisipasi dalam melawan hegemoni kelas dominan. Melalui analisis ini, artikel ini menunjukkan bagaimana sastra dapat menjadi alat yang ampuh untuk mengkritik realitas sosial dan memperjuangkan keadilan sosial.