Kurniajaya, Moga
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sistem monitoring kualitas udara sebagai media edukasi kesadaran lingkungan bagi masyarakat perkotaan Nadziroh, Faridatun; Sa'adah, Nihayatus; Aswoyo, Budi; Astawa, I Gede Puja; Puspitorini, Okkie; Santoso, Tri Budi; Ridwan, Mohamad; Wijayanti, Ari; Kurniajaya, Moga; Wahyu, Gilang Arya; Yudha, Kurniawan Try; Raihan, Dafa; Salwadilla, Ika Shafira
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 8 No 2 (2025)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v8i2.23491

Abstract

Permasalahan kualitas udara di kawasan perkotaan semakin serius akibat pembangunan, industrialisasi, dan padatnya jumlah penduduk. Masalah ini berdampak pada kesehatan masyarakat, seperti penyakit pernapasan dan gangguan jantung. Pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan informasi akurat tentang kondisi udara perkotaan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas lingkungan. Sistem pemantauan kualitas udara berbasis teknologi dikembangkan menggunakan sensor multi-in-one RK300-08, yang mengukur berbagai parameter polusi udara, seperti karbon monoksida (CO), ozon (O₃), sulfur dioksida (SO₂), nitrogen dioksida (NO₂), serta partikel debu halus (PM2.5) dan lebih besar (PM10). Data pemantauan diproses dengan mikrokontroler ESP32 dan ditampilkan real-time melalui dasbor web yang dapat diakses masyarakat. Sensor ini dipilih karena kemampuannya yang komprehensif untuk mengukur parameter udara yang berbahaya bagi kesehatan. Hasil implementasi menunjukkan bahwa informasi yang diberikan cepat, akurat, dan terintegrasi, lebih efisien dibandingkan metode konvensional seperti Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang tidak memberikan informasi waktu nyata. Evaluasi dampak sosial menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat yang lebih proaktif dalam mengambil langkah preventif, seperti mengurangi aktivitas luar ruangan saat udara buruk. Dengan sistem ini, masyarakat dapat berpartisipasi langsung dalam pemantauan lingkungan, mendukung terciptanya lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan, serta menunjukkan potensi teknologi IoT dalam mengatasi masalah lingkungan di kawasan padat penduduk.