Kondisi terpenuhinya pangan bagi rumah tangga yang diukur dari ketersediaan pangan, akses terhadap pangan, dan pemanfaatan pangan yang memadai untuk hidup sehat. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif 193 di Desa Lembengan telah menginisiasi sebuah program bernama "Telaga" atau Tebar Lele untuk Generasi Mendatang sebagai upaya pemberdayaan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan lokal. Program ini bertujuan untuk memanfaatkan kolam yang belum digunakan sebagai lahan budidaya ikan lele, sehingga dapat meningkatkan produksi pangan lokal sekaligus memberikan alternatif sumber protein bagi masyarakat desa. Selain itu, program ini juga melibatkan kegiatan sosialisasi mengenai pengolahan dan pemanfaatan produk olahan berbahan baku ikan lele, seperti nugget lele, yang bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah dan variasi konsumsi produk pangan berbasis ikan lele. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Lembengan dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru dalam budidaya ikan lele serta pengolahan produk turunannya. Dengan demikian, program "Telaga" tidak hanya berkontribusi terhadap ketahanan pangan desa, tetapi juga membuka peluang usaha baru yang dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi dalam mengikuti setiap rangkaian kegiatan, serta adanya peningkatan pemahaman mereka terhadap pentingnya pemanfaatan kolam sebagai sumber pangan dan pengolahan ikan lele sebagai produk bernilai ekonomi.