Abstract. Morals are a vital foundation in human life, which includes behavioral aspect not only physically, but also spiritually, theologically, syariat, educationally, and philosophically. This article aims to explore the integration of morals in these various dimensions. In the spiritual dimension, morals are closely related to the concept of sufism which emphasizes cleansing the soul and closeness to Allah swt. Meanwhile, in the teological dimension, morals are related to the concept of monotheism, which emphasizes belief in the unity of Allah swt. From a syariat perspective, morals are reflected in obedience to islamic laws that regulate human behavior. In the educational context, morals are the main focus in the tarbiyah process, which aims to shape individual character. Philosophically, morals are debated in the realm of ethics, which discusses the concept of goodness, truth and human moral obligations. This combination of morals with various dimensions confirms that morals are a multidimensional concept that embraces spiritual, theological, syariat, educational, and philosophical aspects. it is hoped that this study will provide a holistic understanding of the foundations of morals and their role in forming a kind human personality and integrity. Abstrak. Akhlak merupakan landasan vital dalam kehidupan manusia, yang mencakup aspek perilaku tidak hanya secara fisik, tetapi juga secara spiritual, teologis, syariat, pendidikan, dan filosofis. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi integrasi akhlak dalam berbagai dimensi tersebut. Dalam dimensi spiritual, akhlak terkait erat dengan konsep tasawuf yang menekankan pembersihan jiwa dan kedekatan dengan Allah swt. Sementara dalam dimensi teologis, akhlak berkaitan dengan tauhid, yang menekankan keyakinan akan keesaan Allah swt. Dari perspektif syariat, akhlak tercermin dalam ketaatan terhadap hukum-hukum islam yang mengatur perilaku manusia. Dalam konteks pendidikan, akhlak menjadi fokus utama dalam proses tarbiyah, yang bertujuan untuk membentuk karakter individu. Secara filosofis akhlak diperdebatkan dalam ranah etika, yang membicarakan konsep kebaikan, kebenaran, dan kewajiban moral manusia. Penggabungan akhlak dengan berbagai dimensi ini menegaskan bahwa akhlak merupakan konsep multidimensional yang merangkul aspek spiritual, teologis, syariat, pendidikan, dan filosofis. Kajian ini diharapkan akan memberikan pemahaman holistic tentang landasan akhlak dan perannya dalam membentuk kepribadian manusia yang baik dan berintegritas.