Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

THE RELATIONSHIP BETWEEN CORAL REEFS AND COASTAL FISHERIES RESOURCES IN PANGGANG ISLAND AND SURROUNDING AREAS, SERIBU ISLANDS, JAKARTA: KETERKAITAN TERUMBU KARANG DENGAN SUMBERDAYA PERIKANAN PESISIR PULAU PANGGANG DAN SEKITARNYA, KEPULAUAN SERIBU, JAKARTA Melindo, Hera Ledy; Kurnia, Rahmat; Yonvitner, Yonvitner
Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan Vol 16 No 2 (2025): MEI 2025
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24319/jtpk.16.147-159

Abstract

Pulau Panggang memiliki potensi ekosistem terumbu karang seluas sekitar 9 ha, namun keberadaan terumbu karang di perairan Pulau Panggang dan sekitarnya mengalami penurunan luasan. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi kondisi terumbu karang serta menganalisis hubungan terumbu karang dengan biomassa ikan terumbu di perairan Pulau Panggang dan sekitarnya. Pengambilan data ekosistem terumbu karang dilakukan menggunakan metode Line Intercept Transect (LIT), sedangkan pengambilan data ikan dilakukan menggunakan metode sensus visual bawah air (underwater visual census). Kondisi terumbu karang di lokasi penelitian tergolong kategori sedang. Tutupan karang hidup tertinggi tercatat di Pulau Panggang dengan nilai 41% dan di Pulau Air senilai 31%. Bentuk pertumbuhan terumbu karang (life form) di kedua lokasi penelitian ditemukan sebanyak 10 ragam, dengan life form tertinggi dimiliki oleh Coral foliose dan Coral encrusting. Jumlah ikan karang yang teramati sebanyak 867 individu dari 106 spesies yang tergabung dalam 27 famili ikan karang, yang didominasi oleh famili Pomacentridae (72,81%). Kelimpahan ikan di Pulau Air sebanyak 386±113 individu/250m2 dan di Pulau Panggang sebanyak 406±160 individu/250m2. Hasil pengukuran nilai tertinggi biomassa ikan karang terdapat di Stasiun 4 Pulau Panggang (43,05 g/m2), sedangkan biomassa ikan karang yang terendah di Stasiun 3 Pulau Air (4,98 g/m2).