PON XXI Aceh-North Sumatra is a prestigious event that demands high cooperation and motivation, including from the DKI Jakarta Contingent Rafting team. This research focuses on interpersonal communication between coaches and Jakarta rafting athletes at PON XXI with an emphasis on the application of several aspects, namely empathy, openness, support, positive attitude, and consistency. With a qualitative descriptive approach, data were obtained through in-depth interviews and direct observation. The results show that the interpersonal communication implemented is empathetic communication, which involves the ability to listen actively, understand emotional conditions, provide support, and create meaningful dialog, is very effective in increasing athletes' trust, enthusiasm, and performance. The findings underscore the importance of empathic communication as a solid foundation for building motivation and teamwork, which are key success factors in sports competition. Abstrak PON XXI Aceh-Sumut merupakan ajang bergengsi yang menuntut kerja sama dan motivasi tinggi, termasuk dari tim Arung Jeram Kontingen DKI Jakarta. Penelitian ini berfokus pada komunikasi interpersonal antara pelatih dan atlet arung jeram Jakarta pada PON XXI dengan penekanan pada penerapan beberapa aspek, yakni empati, keterbukaan, dukungan, sikap positif, dan konsistensi. Dengan pendekatan deskriptif kualitatif, data diperoleh melalui wawancara mendalam dan observasi langsung. Hasil menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal yang diimplementasikan adalah komunikasi empati, yang melibatkan kemampuan mendengarkan aktif, memahami kondisi emosional, memberikan dukungan, dan menciptakan dialog bermakna, sangat efektif dalam meningkatkan kepercayaan, semangat, dan performa atlet. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya komunikasi empati sebagai dasar yang kokoh untuk membangun motivasi dan kerja sama tim, yang menjadi faktor kunci keberhasilan dalam kompetisi olahraga.