Wawancara kerja merupakan bagian krusial dalam proses perekrutan yang menentukan kelayakan seorang kandidat untuk bergabung dengan sebuah perusahaan. Di antara berbagai elemen yang mempengaruhi hasil wawancara, kemampuan berkomunikasi muncul sebagai salah satu faktor utama. Artikel ini bertujuan untuk menyelidiki secara mendalam fungsi keterampilan komunikasi, baik yang bersifat verbal maupun non-verbal, dalam keberhasilan wawancara kerja. Penelitian ini memanfaatkan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui tinjauan literatur dan perbincangan dengan praktisi sumber daya manusia serta pencari kerja. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif mampu meningkatkan pandangan positif pewawancara terhadap calon, memperjelas penyampaian pengalaman dan keahlian, serta memperkuat citra pribadi. Calon yang memiliki kemampuan komunikasi yang baik cenderung memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk berhasil dalam wawancara kerja. Dalam meningkatkan keterampilan komunikasi, perlu diingat bahwa latihan dan pengalaman sangatlah penting. Oleh karena itu, latihlah keterampilan komunikasi Anda sehari-hari untuk meningkatkan kesempatan sukses dalam wawancara melamar pekerjaan. Kenali diri Anda sendiri dan kelebihan Anda, tunjukkan kepercayaan diri dan antusiasme, berikan jawaban yang singkat dan tepat, serta jangan melupakan etika dan kesopanan. Dengan mempersiapkan keterampilan komunikasi yang efektif, Anda dapat meningkatkan kesempatan sukses dalam wawancara melamar pekerjaan dan mencapai tujuan karir Anda.