Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perkembangan Power Tendangan Pencak Silat dengan Latihan Pliometrik Boris Tubbur Manurung; Murniati Simorangkir; Charly Yonathan Pakpahan; Rahma Dewi; Jan boby Nesra Barus
Mutiara Pendidikan dan Olahraga Vol. 2 No. 4 (2025): Juli: Mutiara Pendidikan dan Olahraga
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/mupeno.v2i4.452

Abstract

Plyometric training is a physical training method aimed at improving explosive strength and movement speed, which are crucial in martial arts such as silat. This mini-research aims to analyze the effect of plyometric training on enhancing the quality of kicks in silat, particularly in terms of power, speed, and accuracy. The method used is qualitative, involving a plyometric training program over several weeks applied to individuals learning silat, with performance measurements of kicks taken before and after the intervention. The results show that plyometric training significantly improves lower limb explosive power, coordination, and kicking effectiveness. These findings suggest that plyometrics is an effective training approach and can be integrated into physical development programs, particularly to enhance kicking ability.
ANALISIS PERKEMBANGAN MORTORIK MAHASISWA UNIMED CABANG OLAHRAGA FUTSAL : PASSING, DRIBBLE, & HEADING Mhd. Fadlul Hidayat; Kristanto Jahya Rajagukguk; Andesta Lingling Ambarita; Waris Gabriel Barasa; Jan Boby nesra barus; amir Supriadi
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 6 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juni
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v3i6.2241

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan kemampuan motorik mahasiswa Universitas Negeri Medan  yang tergabung dalam cabang olahraga futsal. Perkembangan motorik merupakan aspek penting dalam peningkatan performa mahasiswa, terutama dalam olahraga yang menuntut teknik dasar, koordinasi, dan kelincahan seperti futsal. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain studi longitudinal, di mana data dikumpulkan melalui tes motorik dasar seperti passing, dribble bola, dan heading pada awal dan akhir periode latihan selama beberapa hari. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam beberapa aspek kemampuan motorik, khususnya pada kelincahan dan koordinasi gerak. Temuan ini mengindikasikan bahwa program latihan futsal yang terstruktur dan konsisten memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan motorik mahasiswa. Penelitian ini diharapkan menjadi acuan bagi pelatih dan institusi dalam merancang program latihan yang lebih efektif dan berorientasi pada perkembangan motorik mahasiswa.