Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ONLINE DI E-COMMERCE SHOPEE (STUDI KASUS KONSUMEN PRODUK BODYCARE VASELINE) Hutriani Marlian Boangmanalu; Andriani Lubis
Journal of Social and Economics Research Vol 7 No 1 (2025): JSER, June 2025
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jser.v7i1.809

Abstract

Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Data primer dikumpulkan dalam kurun waktu September 2024 sampai dengan Januari 2025 dengan menyebar angket kepada Responden. Terdapat 75 responden yang menjadi sampel dalam penelitian dengan menggunakan metode Teknik Purposive sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi linear sederhana, analisis Koefisien korelasi, dan analisis koefisien determinasi dengan program statistik SPSS versi 25. Hasil penelitian berdasarkan Uji statistika yang telah dilakukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Hal tersebut diketahui pada hasil uji hipotesis yang diperoleh hasil hasil tℎ???????????????????? > t???????????????????? (18.128>1.992) maka H1diterima ????0 di tolak, artinya tedapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Berdasarkan analisis korelasi diperoleh hasil sebesar 0.905 berarti menunjukan bahwa hubungan Brand Image terhadap Keputusan pembelian Online di E-commerce Shopee sangat kuat dan positif. Dengan penelitian ini di harapkan Produk bodycare Vaseline sebaiknya untuk tetap konsisten dalam mempertahankan Citra merek (Brand image) yang sudah di miliki sebelumnya dan penelitian ini bisa dijadikan acuan guna meningkatkan dan memperkuat Brand Image melalui berbagai strategi pemasaran, seperti kampanye iklan yang kreatif, program loyalitas pelanggan, dan mempertimbangkan penggunaan aplikasi mobile yang memungkinkan konsumen untuk melakukan personalisasi produk dan mendapatkan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ONLINE DI E-COMMERCE SHOPEE (STUDI KASUS KONSUMEN PRODUK BODYCARE VASELINE) Hutriani Marlian Boangmanalu; Andriani Lubis
Journal of Social and Economics Research Vol 7 No 1 (2025): JSER, June 2025
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jser.v7i1.809

Abstract

Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Data primer dikumpulkan dalam kurun waktu September 2024 sampai dengan Januari 2025 dengan menyebar angket kepada Responden. Terdapat 75 responden yang menjadi sampel dalam penelitian dengan menggunakan metode Teknik Purposive sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi linear sederhana, analisis Koefisien korelasi, dan analisis koefisien determinasi dengan program statistik SPSS versi 25. Hasil penelitian berdasarkan Uji statistika yang telah dilakukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Hal tersebut diketahui pada hasil uji hipotesis yang diperoleh hasil hasil tℎ???????????????????? > t???????????????????? (18.128>1.992) maka H1diterima ????0 di tolak, artinya tedapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Berdasarkan analisis korelasi diperoleh hasil sebesar 0.905 berarti menunjukan bahwa hubungan Brand Image terhadap Keputusan pembelian Online di E-commerce Shopee sangat kuat dan positif. Dengan penelitian ini di harapkan Produk bodycare Vaseline sebaiknya untuk tetap konsisten dalam mempertahankan Citra merek (Brand image) yang sudah di miliki sebelumnya dan penelitian ini bisa dijadikan acuan guna meningkatkan dan memperkuat Brand Image melalui berbagai strategi pemasaran, seperti kampanye iklan yang kreatif, program loyalitas pelanggan, dan mempertimbangkan penggunaan aplikasi mobile yang memungkinkan konsumen untuk melakukan personalisasi produk dan mendapatkan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka.