Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Optimasi Konsentrasi Pelilinan dan Suhu Penyimpanan Buah Manggis dengan Menggunakan Metode Respon Surface Andriani Lubis; Emmy Darmawati; Sutrisno .
Jurnal Keteknikan Pertanian Vol. 23 No. 2 (2009): Jurnal Keteknikan Pertanian
Publisher : PERTETA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19028/jtep.023.2.%p

Abstract

Post-harvest handling is less precise cause of most of mangosteen can not be maintained quality afterharvest. This research is expected to give information a waxing combination and the optimum temperatureto maintain the quality of mangosteen. Response Surface Method (RSM) was used to create a mathematicalmodel of the influence of temperature and waxing concentration combined treatment. The experimentwas done using the CCD (Central Composite Design) with storage temperature treatment (X1) 6OC, 8OC,13OC, 18OC, 20OC and waxing concentration (X2) 4%, 5%, 7.5%, 10%, 11%. Quality response that wereobserved were the firmness and total soluble solid (TSS) value.The results showed that of the two qualityparameters, TSS is the best response for analysis using RSM with R2 values of 69.3% and lack of fit for0.093. Mathematical model influence of temperature and waxing TSS response is Y = 16.4600 - 0.9268X1- 0.0561X2 + ε. The model produce the plot surface shaped saddle point with optimum value at 18OCstorage temperature and wax concentration of 7.5%, meaning that in those circumstances the changes inTSS value is minimum during self life.Keywords: mangosteen,response surface method, waxing and storage temperatureDiterima: 26 Maret 2009; Disetujui: 28 Agustus 2009
ANALISIS BEBAN KERJA PADA PROSES PENGEPRASAN TANAMAN TEBU (SACCHARUM OFFICINARUM L.) LAHAN KERING DENGAN MENGGUNAKAN TRAKTOR TANGAN Andriani Lubis; Syafriandi Syafriandi; Tinton Tonika
Jurnal Teknologi Pertanian Andalas Vol 19, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.868 KB) | DOI: 10.25077/jtpa.19.2.1-9.2015

Abstract

Indonesia started to apply and develop agricultural mechanization to increase agricultural productivity. However, the development of agricultural mechanization is not always get success, we still can found fatigue in operation of tool of agricultural mechanization , which if this still happen would able to make a decline of productivity. This research aims to find out of workload that produced by operator in stubble shaving process by using hand tractor with two different hand tractor engine rotation speeds, it is 1600 RPM and 1800 RPM. This research is located in sugarcane plantation at Kebun Tanjung Jatti, Binjai, Sumatera Utara.Key words: Ergonomic, Stubble Shaving, Sugarcane,Workload
Pengujian Penyangraian Kopi Arabika Dengan Mesin Penyangrai Kopi Tabung Silinder Menggunakan Sumber Panas Listrik Ocha Paramida; Rahmat Fadhil; Syafriandi Syafriandi; Andriani Lubis
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian Vol 7, No 4 (2022): November 2022
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.563 KB) | DOI: 10.17969/jimfp.v7i4.21625

Abstract

Abstrak. Kopi merupakan salah satu komoditas dari hasil pertanian yang digunakan sebagai bahan baku pada industri makan dan minuman. Proses pengolahan kopi yang dilakukan sangat berpengaruh pada cita rasa dan kualitas minuman kopi. Penyangraian ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas produksi kopi. Kopi arabika adalah jenis kopi tradisional yang dianggap paling enak rasanya oleh kebanyakan masyarakat, kopi arabika memiliki warna keabu-abuan dengan citarasa kopi yang cenderung manis dan lembut. Mesin penyangrai kopi yang digunakan memiliki sirip pengaduk untuk mendukung proses pembalikan pada biji kopi. Mesin ini berbahan dasar stainless steel, menggunakan sumber panas listrik sebagai sumber panas, penggerak motor listrik, sistem pengaduk berbahan stainless steel , serta memiliki sistem pemasukan dan pengeluaran hopper . Tujuan penelitian ini adalah menguji penyangraian kopi arabika menggunakan mesin penyangrai kopi tabung silinder dengan sumber panas listrik. Tahapan penelitian yang dilakukan yaitu menyangrai kopi arabika menggunakan mesin sangrai tabung kemudian melakukan pengamatan. meliputi suhu, kadar air, kebutuhan energi listrik dan keseragaman warna hasil sangrai kopi arabika. Hasil pengujian kadar air biji kopi arabika telah memenuhi standar SNI. pemanasHasil analisis kebutuhan energi listrik memperoleh kebutuhan energilebih besar dibandingkan dengan kebutuhan energi motor listrik. Hasil analisis keseragaman warna biji kopi arabika sebelum penyangraian memperoleh keseragaman adalah 99,23% sedangkan ketidakseragaman warna pada biji kopi arabika adalah 0,77%.  Arabica Coffee Roasting Test with Cylindrical Tube Coffee Roaster Using Electric Heat SourceAbstract. Coffee is one of the commodities from agricultural products that is used as a raw material in the food and beverage industry. The coffee processing process is very influential on the taste and quality of coffee drinks. This roasting is done to improve the quality of coffee production. Arabica coffee is a type of traditional coffee that is considered the most delicious by most people, Arabica coffee has a grayish color with a coffee taste that tends to be sweet and soft. The coffee roaster used has a stirrer fin to support the turning process of the coffee beans. This machine is made of stainless steel, uses an electric heat source as a heat source, drives an electric motor, a stirrer system made of stainless steel, and has a system of intake and output hoppers. The purpose of this study was to test the roasting of Arabica coffee using a cylindrical tube coffee roaster with an electric heat source. The stages of the research carried out were roasting arabica coffee using a cylindrical tube roaster machine and then making observations. Observations included temperature, water content, electrical energy requirements and color uniformity of roasted Arabica coffee. The test results obtained that the moisture content of Arabica coffee beans had met the SNI standard. The results of the analysis of electrical energy needs obtain that the heater energy requirement is greater than the energy needs of the electric motor. The results of the analysis of the color uniformity of Arabica coffee beans after roasting obtained uniformity of 99.23% while the color uniformity of Arabica coffee beans was 0.77%.
Analisis Kebutuhan Energi pada Mesin Penyangrai Kopi Tabung Silinder Berputar dengan Sumber Panas Listrik Ari Maulana; Muhammad Idkham; Syafriandi Syafriandi; Andriani Lubis
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian Vol 8, No 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.325 KB) | DOI: 10.17969/jimfp.v8i1.21768

Abstract

Abstrak: Kopi merupakan suatu biji-bijian yang diolah menjadi minuman, cara mengolah biji kopi bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan cara menyangrai. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kebutuhan energi pada mesin penyangrai kopi tabung silinder berputar dengan sumber panas listrik. Bahan yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah biji kopi arabika. Metode penelitian yang digunakan adalah menganalisis energi pada mesin sangrai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis energi pada penggunaan energi listrik dalam proses penyangraian masing-masing sebanyak 17,568 MJ, 16,74 MJ dan 18,18 MJ pada pengujian 1,2 dan 3, energi untuk memanaskan udara sebesar 0,005 MJ pada setiap pengulangannya, energi untuk menaikkan suhu produk sebesar 0,172 MJ, 0,172 MJ dan 0,183 MJ pada pengulangan 1, 2 dan 3. Energi panas untuk penguapan dari proses penyangraian sebesar 2,180 MJ, 1,954 MJ dan 2,678 MJ pada pengulangan 1, 2 dan 3. Efisiensi tertinggi dari 3 kali pengulangan sebesar 15,764%. Analysis of Energy Requirements on Rocil Cylinder Tube Coffee Roster with Electric Heat SourceAbstract: Coffee is a grain that is processed into a drink, how to process coffee beans can be done in various ways, one of which is by roasting. The purpose of this study was to analyze the energy requirements of a rotating cylindrical tube coffee roaster with an electric heat source. The material used in this research is Arabica coffee beans. The method used in this research was experimental with energy analyze in the roasting machine. The results showed that the energy analysis on the use of electrical energy in the roasting process were 17,568 MJ, 16,74 MJ and 18,18 MJ respectively in 1, 2 and 3 tests, the energy to increase the product temperature were 0,172 MJ, 0,172 MJ and 0,183 MJ at repetitions 1, 2 and 3. The heat energy for evaporation from the roasting process were 2,180 MJ, 1,954 MJ and 2,678 MJ on repetitions 1, 2 and 3. The highest efficiency of 3 times repetition of 15,764%. 
Pengaruh Stress Kerja Terhadap Turnover Intention Karyawan Pada PT. Central Mega Kencana di Jakarta Nurjati Sugiharto; Andriani Lubis
EKONOMIKA45 :  Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan Vol. 11 No. 1 (2023): Desember : Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas 45 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30640/ekonomika45.v11i1.1896

Abstract

This study aims to determine the effect of work stress on employee turnover intention at PT. Central Mega Kencana in Jakarta. The research method used is quantitative. The sample in this study were employees of PT. Central Mega Kencana in Jakarta, whose number was determined using the slovin formula and obtained representative results totaling 95 people. The sampling method in this study uses probability sampling with simple random sampling technique. The data analysis technique in this study used simple linear regression with the statistical program SPSS version 24. The results showed that the variable work stress has a significant effect on employee turnover intention at PT. Central Mega Kencana in Jakarta, this is evident from the results of the hypothesis test between work stress on employee performance employee turnover intention at PT. Central Mega Kencana obtained tcount > ttable (13.675 > 1.986) (H1 accepted). Based on the results of the analysis of the coefficient of determination, a result of 66.8% is obtained, which means that the contribution of work stress contributes to the variable turnover intention of employees of PT. Central Mega Kencana amounted to 66.8, the remaining 33.2% was influenced by other factors
PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ONLINE DI E-COMMERCE SHOPEE (STUDI KASUS KONSUMEN PRODUK BODYCARE VASELINE) Hutriani Marlian Boangmanalu; Andriani Lubis
Journal of Social and Economics Research Vol 7 No 1 (2025): JSER, June 2025
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jser.v7i1.809

Abstract

Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Data primer dikumpulkan dalam kurun waktu September 2024 sampai dengan Januari 2025 dengan menyebar angket kepada Responden. Terdapat 75 responden yang menjadi sampel dalam penelitian dengan menggunakan metode Teknik Purposive sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi linear sederhana, analisis Koefisien korelasi, dan analisis koefisien determinasi dengan program statistik SPSS versi 25. Hasil penelitian berdasarkan Uji statistika yang telah dilakukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Hal tersebut diketahui pada hasil uji hipotesis yang diperoleh hasil hasil tℎ???????????????????? > t???????????????????? (18.128>1.992) maka H1diterima ????0 di tolak, artinya tedapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Berdasarkan analisis korelasi diperoleh hasil sebesar 0.905 berarti menunjukan bahwa hubungan Brand Image terhadap Keputusan pembelian Online di E-commerce Shopee sangat kuat dan positif. Dengan penelitian ini di harapkan Produk bodycare Vaseline sebaiknya untuk tetap konsisten dalam mempertahankan Citra merek (Brand image) yang sudah di miliki sebelumnya dan penelitian ini bisa dijadikan acuan guna meningkatkan dan memperkuat Brand Image melalui berbagai strategi pemasaran, seperti kampanye iklan yang kreatif, program loyalitas pelanggan, dan mempertimbangkan penggunaan aplikasi mobile yang memungkinkan konsumen untuk melakukan personalisasi produk dan mendapatkan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ONLINE DI E-COMMERCE SHOPEE (STUDI KASUS KONSUMEN PRODUK BODYCARE VASELINE) Hutriani Marlian Boangmanalu; Andriani Lubis
Journal of Social and Economics Research Vol 7 No 1 (2025): JSER, June 2025
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jser.v7i1.809

Abstract

Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Data primer dikumpulkan dalam kurun waktu September 2024 sampai dengan Januari 2025 dengan menyebar angket kepada Responden. Terdapat 75 responden yang menjadi sampel dalam penelitian dengan menggunakan metode Teknik Purposive sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi linear sederhana, analisis Koefisien korelasi, dan analisis koefisien determinasi dengan program statistik SPSS versi 25. Hasil penelitian berdasarkan Uji statistika yang telah dilakukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Hal tersebut diketahui pada hasil uji hipotesis yang diperoleh hasil hasil tℎ???????????????????? > t???????????????????? (18.128>1.992) maka H1diterima ????0 di tolak, artinya tedapat pengaruh yang signifikan antara Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Online produk Bodycare Vaseline di E-commerce Shopee. Berdasarkan analisis korelasi diperoleh hasil sebesar 0.905 berarti menunjukan bahwa hubungan Brand Image terhadap Keputusan pembelian Online di E-commerce Shopee sangat kuat dan positif. Dengan penelitian ini di harapkan Produk bodycare Vaseline sebaiknya untuk tetap konsisten dalam mempertahankan Citra merek (Brand image) yang sudah di miliki sebelumnya dan penelitian ini bisa dijadikan acuan guna meningkatkan dan memperkuat Brand Image melalui berbagai strategi pemasaran, seperti kampanye iklan yang kreatif, program loyalitas pelanggan, dan mempertimbangkan penggunaan aplikasi mobile yang memungkinkan konsumen untuk melakukan personalisasi produk dan mendapatkan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PRODUK SMARTPHONE OPPO DI BATAM (STUDI KASUS PADA MAL NAGOYA BATAM) Andriani Lubis; Aqis Suci Ramadanti
Jurnal Manajemen Diversitas Vol. 3 No. 1 (2023): JURNAL MANAJEMEN DIVERSITAS
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas handphone OPPO terhadap kepuasan konsumen di Batam. Data dalam penelitian ini adalah data primer dengan menyebarkan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien Determinasi dan uji hipotesis menggunakan program Statistical Product For Service Solution (SPSS) ver. 22.0. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas produk terhadap kepuasan konsumen produk smartphone OPPO di Batam. Kata kunci: kualitas, kepuasan, konsumen, telepon pintar
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DI SAMPOERNA RETAIL COMMUNITY (SRC ) COKRO ROSO DI JAKARTA Ramdan Sumarla; Andriani Lubis
Jurnal Manajemen Diversitas Vol. 3 No. 2 (2023): JURNAL MANAJEMEN DIVERSITAS
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sikap selektif konsumen dalam membeli, mendorong perusahaan untuk memberikan sesuatu yang terbaik sesuai dengan keinginan konsumen. Keputusan pembelian setiap orang berbeda-beda, tergantung masing-masing orang. Faktor yang mendukung seseorang melakukan pembelian adalah karena kualitas layanan yang diberikan memuaskan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan apakah terdapat pengaruh kualitas layanan terhadap keputusan pembelian di SRC COKRO ROSO. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan metode kuantitatif. Dari hasil penelitian diperoleh, nilai korelasi antara Kualitas Pelayanan dengan Keputusan Pembelian pada Toko SRC Cokro Roso adalah sebesar 0.702, hal ini berarti hubungan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian pada Toko SRC Cokro Roso kuat dan positif Kata kunci: Kualitas Pelayanan, Keputusan Pembelian
PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. NURCAHYA INTAN JAKARTA Arsalta Farley Ichsan; Andriani Lubis; Mustangin Amin
Jurnal Manajemen Diversitas Vol. 4 No. 1 (2024): JURNAL MANAJEMEN DIVERSITAS
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kompensasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Nurcahya Intan Jakarta. Metode penelitian adalah dengan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan secara primer dengan cara menyebarkan kuesioner. Sampel pada penelitian yaitu karyawan PT. Nurcahya Intan Jakarta sebanyak 45 responden. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu analisis regresi linier sederhana, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji hipotesis antara kompensasi terhadap kinerja karyawan PT. Nurcahya Intan Jakarta diperoleh hasil thitung > ttabel (6,345 > 2,017) maka Ho ditolak Ha diterima artinya terdapat pengaruh antara kompensasi terhadap kinerja karyawan. Sedangkan hasil analisis koefisien korelasi didapat nilai (r) = 0,695. Hal ini berarti terdapat hubungan positif dan kuat antara variabel kompensasi terhadap variabel kinerja. Selanjutnya diharapkan perusahaan lebih memperhatikan kapasitas atau kemampuan para karyawannya tehadap jumlah pekerjaan yang harus diselesaikan agar para karyawan bisa terhindar dari stress berat (burnout) dalam bekerja, serta diharapkan perusahaan memperbaharui terhadap fasilitas kerja yang sudah usang dan dinilai masih kurang layak sehingga para karyawan dapat memaksimalkan dan menggunakan fasilitas kerja di kantor. Kata kunci : Kompensasi, Kinerja Karyawan