Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Membangun Generasi Tanggap Darurat: Edukasi BHD bagi Remaja Wahyuningsih, Wahyuningsih; Mulyana, Andi Saputri; Hasbullah, Hasbullah
Patria Artha Journal of Community (PKM) Vol 5, No 1 (2025): Patria Artha Journal of Community
Publisher : Universitas Patria Artha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33857/pajoco.v5i1.937

Abstract

Lansia sering kali menghadapi penurunan fungsi fisik, termasuk kesehatan reproduksi, yang dapat memengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan. Namun, pemahaman yang terbatas tentang pentingnya kesehatan reproduksi di kalangan lansia menyebabkan rendahnya kesadaran dan perawatan terhadap aspek ini. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman lansia tentang kesehatan reproduksi dan dampaknya terhadap vitalitas serta kualitas hidup di usia senja. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pendekatan edukasi berbasis komunitas melalui penyuluhan dan diskusi interaktif. Populasi yang menjadi subjek penelitian adalah lansia di Sekolah Lansia Abdi Harapan, dengan total partisipan sebanyak 50 orang yang berusia 60 tahun ke atas. Materi yang diberikan mencakup informasi mengenai penyakit infeksi saluran Kemih, penyakit menular seksual, gangguan hormonal, dan kesehatan mental terkait reproduksi. Program pengabdian ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan kesadaran lansia mengenai pentingnya menjaga kesehatan reproduksi. Edukasi dan pemeriksaan rutin terbukti efektif dalam mendorong perilaku sehat dan mendeteksi dini masalah kesehatan reproduksi, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup lansia. Setelah mengikuti program, terdapat peningkatan yang signifikan dalam pengetahuan peserta mengenai kesehatan reproduksi. Pre-test menunjukkan bahwa 60% peserta memiliki pengetahuan rendah, sementara post-test menunjukkan peningkatan hingga 85% peserta memiliki pengetahuan yang lebih baik, Sebanyak 70% peserta mulai rutin melakukan pemeriksaan kesehatan reproduksi, dan 65% peserta menerapkan perilaku hidup sehat yang dianjurkan, seperti menjaga kebersihan diri dan pola makan seimbang, Peserta menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap program ini, dengan mayoritas merasa bahwa informasi dan dukungan yang diberikan sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan mereka.
Cultural-Based Diabetes Self-Care Management Education for People with Type 2 Diabetes Mellitus: Empowering Community Health Workers (Kaders) Program Evaluation Kadar, Kusrini S.; Mulyana, Andi Saputri; Indargairi, Indargairi; Jeremiah, Rohan Dexter
Indonesian Contemporary Nursing Journal (ICON Journal) Vol. 8 No. 1 (2023): Volume 8 No. 1 Agustus 2023
Publisher : Faculty of Nursing, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/icon.v8i1.26055

Abstract

Aim: The aim of this study was to understand the perspectives of Kaders, community health nurses (CHNs), and the community on an empowerment program for Kaders in Indonesia. The program aimed to help Kaders provide cultural-based diabetes self-care management education for people with type 2 diabetes mellitus (T2DM). Methods: The empowerment program consisted of a four-month training program, including two full-day sessions on cultural-based health education for people with T2DM, followed by four months of monitoring T2DM patients. Fifteen Kaders from community health centers in Makassar City participated in the program. Focus group discussions (FGDs) were conducted with Kaders to explore their perceptions and experiences related to the program. Interviews were also conducted with CHNs and people with T2DM regarding their perceptions of the program. Results: The FGDs with Kaders resulted in four themes: overall training, guideline book, education and monitoring program, and potential obstacles. CHNs highlighted the benefits of the program, the guideline book, and the impact on patients. Patients identified three themes, including the benefits of the program, what was taught, and what was improved. Conclusion: The empowerment program for Kaders in Indonesia has proven to be beneficial for Kaders, CHNs, and the community. Kaders have the potential to provide effective and efficient health education with proper preparation and empowerment through knowledge and skills.