Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENAMBAHAN PROBIOTIK DENGAN DOSIS YANG BERBEDA PADA PAKAN KOMERSIL TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH IKAN LELE MUTIARA Manuputty, Gracia; Mandiangan, Satria; Titaley, Yonavin; Tampubolon, Irianty; Mila, Yohanes B.; Mistina, Rahayu Septyaning
SKETSA : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 16 No. 2 (2023): SKETSA : Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan benih dan kelembagaan hidup ikan lele mutiara dengan dosis yang berbeda pada pakan pellet komersil. Metode peneltian yang digunakan metode ekperimen, dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), wadah penelitian berupa kolam terpal, dan untuk perlakuan dan ulangan menggunakan waring yang sudah dijahit dengan ukuran 1×1 m, hewan uji yang digunakan adalah benih lele dumbo dengan ukuran berat 3-4 gr dan dalam setiap wadah ditebar benih ikan lele mutiara sebanyak 10 spesimen dan diaklimatisasi terlebih dahulu agar tidak mengalami stress. Variabel yang diamati adalah pertumbuhan berat mutlak dan kelangsungan hidup rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan A: pakan Tubifex sp. 3% dari total berat benih ikan lele dumbo, perlakuan B: pakan Tubifex sp 5% dari total benih ikan lele dumbo, perlakuan C: pakan Tubifex sp 7% dari total berat benih ikan lele dumbo. Frekuensi pemberian pakan sebamyak dua kali sehari, yaitu pada pagi dan sore hari. Disamping itu, dilakukan juga pengamatan terhadap kualitas air, yaitu suhu dan pH. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa terjadi pertumbuhan tetapi tidak berbeda nyata antar perlakuan. Kualitas air yang diukur adalah suhu dan pH, dan hasil pengukuran kualitas air selama penelitian yaitu suhu berkisar antara 26 – 300C, dan pH berkisar antara 6,1 – 7,6
Sosialisasi Penyuluhan Hukum Perikanan Desa Sendang Biru, Kecamatan Sumber Manjing Wetan, Malang Selatan Tampubolon, Irianty; Titaley, Yonavin; Mandiangan, Satria; Maitindom, Frits Aripatra; Solissa, Margret Inggrit
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Edisi April - Juni
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i2.5886

Abstract

pemahaman kepada masyarakat dan nelayan tentang adanya aturan penangkapan ikan Di wilayah pesisir banyak masyarakat yang berprofesi menjadi nelayan untuk memenuhi keperluan hidupnya.Akan tetapi banyak yang tidak menyadari bahwa peningkatan produksi komoditas perikanan dalam pelaksanaannya di perlukan peran pengawasan sumberdaya kelautan dan perikanan. kita ketahui bersama bahwa Indonesia dianugerahi potensi sumber daya kelautan dan perikanan yang melimpah. Hal ini menjadi salah satu keunggulan dalam pembangunan nasional untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.Namun, disadari bahwa masih terdapat kegiatan-kegiatan yang tidak taat aturan dalam memanfaatkan sumber daya tersebut. Untuk itu, pengawasan hadir dalam rangka menjamin tertib pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang kelautan dan perikanan. Dalam hal mengawal kedaulatan pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan. Sosialisasi peraturan perikanan sangat krusial dalam memastikan kepatuhan dan keberlanjutan perikanan di Desa Sendang Biru. Peraturan yang jelas dan dipahami oleh seluruh warga desa merupakan kunci dalam menjaga kelestarian sumber daya laut yang menjadi tulang punggung perekonomian sebagian besar masyarakat Desa Sendang Biru Kecamatan Sumber Manjing Wetan. Tujuan dari melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat  Sendang Biru  Meningkatkan kesadaran hukum masyarakat, Memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang hukum, Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memahami dan menggunakan hak-haknya, Mencegah terjadi metode yang dilakukan pada kegiatan pengabdian ini metode langsung turun di lapangan /tatap muka di lokasi sosialisasi yang berada pada Desa Sendang Biru dengan metode tatap muka langsung melibatkan interaksi  antara penyuluh dan yang disuluh, seperti diskusi, tanya jawab, atau pemaparan materi  untuk menyelesaikan rumusan masalah yang telah diidentifikasi hasil dan simpulan dari kegiatan pengabdian ini. Melalui penyuluhan ini diharapkan dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat, memperkaya dengan informasi serta memberdayakan masyarakat dalam berbagai aktifitas perikanan. Lebih detail penyuluhan hukum perikanan mencakup untuk : Meningkatkan pemahaman masyarakat, Menjaga kelestarian, Meningkatkan kesejahteraan, Mencegah pelanggaran hukum.