Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Penggunaan Batu Zeolit sebagai Agregat Kasar Terhadap Sifat Mekanik Beton Ashad, Hanafi; Karim, Arifuddin; BP, Muhammad Syarif; Tawainella, Muhammad Yusril; Hasrianto
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Teknik Sipil MACCA
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/het7t438

Abstract

Dalam pencampuran beton normal terdapat bahan pembentuk beton antara lain agregat kasar, agregat halus, semen dan air. Agregat merupakan komponen utama yang mempunyai peran penting dalam mendukung kekuatan dan ketahanan terhadap beton karena menempati 60-70 persen dari total volume beton. Pengujian kali ini memakai batu zeolit sebagai agregat kasar yang bertujuan untuk memanfaatkan batu zeolit terhadap sifat mekanik beton. Penelitian kali ini dilakukan pengujian dari pemeriksaan material kemudian dilakukan pengujian kuat tekan beton, kuat tarik belah dan kuat lentur beton pada umur 7 hari, 14 hari dan 28 hari dengan mutu rencana (f’c) = 25 Mpa. Dari pengujian batu zeolit sebagai agregat kasar diperoleh kuat tekan rata-rata pada umur 7 hari sebesar 12,46 Mpa, 14 hari sebesar 17,35 Mpa serta 28 hari sebesar 23,40 Mpa. Batu zeolit terhadap kuat tarik belah diperoleh nilai rata-rata berdasarkan umur adalah 1,51 Mpa untuk umur 7 hari, 1,86 untuk umur 14 hari dan 2,24 Mpa untuk umur 28 hari. Batu zeolit terhadap pengujian kuat lentur beton diperoleh nilai rata-rata berdasarkan umur yaitu 3,51 Mpa untuk umur 7 hari, 3,84 Mpa untuk umur 14 hari dan 4,17 Mpa untuk umur 28 hari.
Tinjauan Perencanaan Bangunan Tahan Gempa pada Gedung Perpustakaan Universitas Sulawesi Barat Pratiwi, Irma Jenia; Nurjannah, Safia; Ashad, Hanafi; Utina, Toni; BP, Muhammad Syarif
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 4 No. 2 (2022): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2022
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/f6kxgy20

Abstract

Pada Januari Tahun 2021 gempa bumi terjadi di Majene Sulawesi Barat dengan kekuatan 5,9 dan 6,2 Skala Richter. Guncangan kuat yang terjadi menyebabkan kerusakan parah pada struktur gedung. Karena suatu peraturan terbaru muncul dan diberlakukan, maka hal tersebut mengakibatkan perlunya dilakukan peninjauan ulang bangunan-bangunan yang sudah berdiri untuk dikaji menggunakan peraturan terbaru. Tujuan dalam penelitian ini yaitu membandingkan struktur bangunan 4 lantai beton bertulang existing dengan analisis baru menggunakan metode sistem rangka pemikul momen khusus. Dalam perencanaan ini semua perhitungan didasarkan pada peraturan baru, seperti peraturan pembebanan pada SNI 1727-2018. beban gempa SNI 03-1726–2019 dan tata cara perhitungan struktur beton pada SNI 03–2748–2019. Dalam penelitian ini juga digunakan bantuan program ETABS v18 untuk mempermudah proses analisis gaya gempa dan gaya dalam elemen yang bekerja pada struktur. Berdasarkan hasil analisis terdapat perbedaan dimensi komponen struktur primer dan tulangan yang digunakan pada hasil analisis dengan keadaan existing seperti meningkatnya jumlah tulangan pada balok induk sebesar 33,61% untuk tulangan longitudinal tumpuan atas yang disebabkan karena pada analisis baru ini beban-beban yang bekerja lebih besar dibandingkan existing baik dari segi beban hidup, beban mati gedung itu sendiri maupun beban gempa yang telah dihitung.