Penelitian ini ditujukan untuk mendeskripsikan pengelolaan perpustakaan, yakni: 1) perencanaan pengelolaan perpustakaan, 2) pengorganisasi pengelolaan perpustakaan, 3) pelaksanaan pengelolaan perpustakaan, dan 4) evaluasi pengelolaan perpustakaan. Penelitian deskriptif kualitatif digunakan. Penelitian ini menggunakan model teori George R. Terry, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Adapun penelitian ini ditujukan agar mengetahui dan menjelaskan bagaimana perpustakaan SMP Yasdiq dirancang, diorganisasikan, dan diawasi. Observasi, catatan, dan wawancara adalah sumber data yang digunakan. triangulasi sumber, teknologi, dan waktu digunakan untuk menguji keabsahan datanya. Dalam menganalisis datanya, dipergunakan teknik reduksi data, yang kemudian disajikan dalam bentuk deskriptif dan dibenarkan dengan kesimpulan. Temuannya menunjukkan: Perencanaan perpustakaan dilaksanakan melalui kolaborasi bersama kepala sekolah dan staf perpustakaan untuk mengembangkan visi, rencana dan tujuan, mengidentifikasi hambatan yang muncul dalam pengelolaan perpustakaan sekolah dan menyusun telah direncanakan ini bisa menjadi perpustakaan yang bagus. Pengelolaan perpustakaan dilakukan dengan memilih pustakawan dan menyepakati pencapaian tujuan perpustakaan dalam hal proses pengendalian mutu. Organisasi perpustakaan mengikuti rencana individu dan tugas pengendalian kualitas perpustakaan seperti kebersihan, ketertiban, dan disiplin. Tujuan evaluasi pengelolaan perpustakaan adalah untuk meningkatkan kualitas perpustakaan sekolah. Evaluasi ini dilakukan oleh kepala perpustakaan sekolah. Kesimpulan: Pengelolaan perpustakaan di SMP Yasdiq telah terlaksana secara baik, walau terdapat beragam keperluan perpustakaan yang belum terpenuhi. Namun, implementasi perpustakaan masih dalam proses. Untuk meningkatkan minat membaca siswa, staf pengelola perpustakaan mengembangkan kebiasaan membaca bersama 15 menit sebelum kegiatan. Pembelajaran ini dirancang untuk membiasakan siswa dalam membaca. Biasakan dan tingkatkan minat membaca. Dari segi pengelolaan perpustakaan, keterbatasan ruang perpustakaan, koleksi buku yang kurang, serta sarana dan prasarana perpustakaan yang kurang mencukupi menjadi kendala dalam merangsang minat baca siswa di SMP Yasdiq.