Kelebihan atau kekurangan asupan nutrisi dapat menimbulkan masalah pada kesehatan dan berbagai macam gangguan, seperti penyakit, kurangnya energi dalam tubuh, hambatan pertumbuhan tubuh, hingga malnutrisi. Penelitian ini yakni bertujuan untuk mengetahui apakah hubungan antara konsumsi ikan air tawar dengan status gizi pada anak-anak yang sudah bisa berjalan di Desa Willaraga 1, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah yakni penelitian kuantitatif dengan desain studi potong lintang (cross-sectional). Subjek penelitian terdiri dari 67 balita yang berada di Desa Willaraga, Kecamatan Mesuji. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode acak. Fokus utama penelitian ini adalah untuk melihat kondisi gizi serta kontribusi konsumsi ikan air tawar pada anak-anak. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2024 di Desa Willaraga 1, Kecamatan Mesuji. Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman dengan skala ordinal. Hasil menunjukkan terdapat adanya hubungan yang sangat signifikan antara konsumsi ikan air tawar dengan status gizi balita (p = 0,000). Sebanyak 6 anak (68,7%) tercatat mengonsumsi ikan dalam jumlah yang cukup. Data juga mengungkapkan bahwa sebagian besar responden di Desa Willaraga 1 memiliki tingkat konsumsi ikan yang memadai dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi dalam jumlah lebih sedikit. Berdasarkan temuan ini, orang tua dianjurkan untuk memberikan perhatian lebih terhadap variasi sumber protein dalam pola makan anak dalam menu anak-anak, guna mencegah kebosanan terhadap makanan yang dikonsumsi. Peningkatan asupan protein dapat memberikan dampak positif terhadap status pada gizi anak.