Media digital saat ini sudah menjadi pilihan utama dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat. Salah satu bentuk penyampaian informasi yang efektif adalah video berita, karena dapat menjelaskan suatu kejadian secara visual dan lebih mudah dipahami. Namun, beberapa platform berita lokal masih kurang dikenal sehingga informasi yang dibagikan tidak menjangkau banyak orang. Berdasarkan kondisi tersebut, kegiatan ini bertujuan membuat video berita mengenai proses penanaman jagung di Desa Nibung untuk memberikan informasi yang jelas dan menarik, serta memperlihatkan upaya peningkatan ketahanan pangan di daerah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC) yang terdiri dari enam tahap: konsep, desain, pengumpulan bahan, pembuatan video, pengujian, dan publikasi. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara, serta dokumentasi selama peliputan berita. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa video berita yang dibuat mampu menjelaskan tahapan penanaman jagung secara runtut mulai dari persiapan hingga tujuan kegiatan. Setelah dipublikasikan ke platform digital, video ini mendapatkan respon positif dari penonton karena informasi yang disampaikan lebih menarik dan mudah dipahami. Dengan demikian, video berita dapat menjadi media yang efektif dalam penyebaran informasi kepada masyarakat. Berdasarkan hasil perhitungan skala likert kuisioner, penilaian ahli materi menunjukkan kelayakan sebesar 91%, dan penilaian masyarakat umum menunjukkan kelayakan sebesar 90,3%.Dengan demikian, secara keseluruhan “Pembuatan Video Berita Proses Penanaman Jagung di Desa Nibung dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Pangan” dinyatakan sangat layak untuk disebarluaskan atau dipublikasikan.