This research will explain about Indang Tagak Dance which has a function as a medium for da’wah in South Solok Regency, West Sumatra. This can be seen from the costumes used in the performance, the venue, the poems sung in the dance to the floor patterns displayed by the Indang Tagak dancers. This research uses two types of research combined by researchers, namely observation and descriptive analysis. The observation method is a direct action taken by the researcher to witness the Indang Tagak dance performance directly. The purpose of this method is to obtain data directly to know the history of the dance from the source. The descriptive analysis method is a method used by researchers to explain and analyze the data that has been obtained, so that it can describe in detail the existence of Indang Tagak dance as a medium of preaching in Islamic teachings. The results showed that Indang Tagak dance is a dance that also functions as a preaching medium for Islamic teachings in South Solok. This can be seen from several aspects of the dance which also explain the existence of religious elements in the form of clothing, dancer movements, place and time of performance as well as music and poetry in the Indang Tagak Traditional Dance. Tari Tradisional Indang Tagak sebagai Media Dakwah Agama Islam di Solok Selatan. Penelitian ini menjelaskan Tari Indang Tagak yang memiliki fungsi sebagai media dakwah di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Hal tersebut terlihat dari kostum yang digunakan dalam pertunjukan, tempat pertunjukan, syair yang dinyanyikan dalam tarian tersebut, hingga pola lantai yang ditampilkan oleh para penari Indang Tagak. Penelitian ini menggunakan dua jenis penelitian yang digabungkan oleh peneliti, yaitu observasi dan deskriptif analisis. Metode observasi merupakan tindakan langsung yang dilakukan oleh peneliti untuk menyaksikan langsung pertunjukan Tari Indang Tagak. Tujuan dari metode ini adalah untuk memperoleh data secara langsung hingga mengetahui sejarah tari tersebut dari narasumber. Sementara itu, metode deskriptif analisis merupakan metode yang digunakan oleh peneliti untuk menjelaskan dan menganalisis data yang sudah didapatkan, sehingga dapat menguraikan secara terperinci dalam melihat keberadaan tari Indang Tagak sebagai media dakwah dalam ajaran agama Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tari Indang Tagak merupakan tari yang juga berfungsi sebagai media dakwah untuk ajaran agama Islam di Solok Selatan. Hal tersebut terlihat dari beberapa aspek dalam tari yang juga menjelaskan adanya unsur religi yang ada berupa busana, gerakan penari, tempat dan waktu pertunjukan, serta musik dan syair yang ada di dalam Tari Tradisional Indang Tagak.