Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Supporting Factors and Barriers in Improving the Quality of the Passport Services at the Agam Class I Non-TPI Immigration Office Nofrianti, Yona; Malau, Hasbullah
The Future of Education Journal Vol 4 No 6 (2025)
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah Yayasan Pendidikan Tumpuan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61445/tofedu.v4i6.790

Abstract

This study discusses the supporting and hindering factors in optimizing passport issuance services at the Class I Non TPI Agam Immigration Office. The problem arises from the persistence of obstacles despite the implementation of digital innovation through the M-Passport application. This study Applies a descriptive qualitative method, gathering data through interviews and document analysis. The findings reveal that supporting factors include improving service facilities, HR readiness, and ease of digital systems that accelerate service flows. However, a number of inhibitors were also found, such as limited daily quotas, technical problems with the application, and low digital literacy of some people. These findings indicate the need for technical improvements and quota policies, as well as public education so that the implementation of digital passport services can run optimally and inclusively. This study aims to achieve offer concrete recommendations to improve the quality of public services by leveraging information technology.
KONFLIK DAN INTEGRASI SOSIAL DALAM MASYARAKAT MULTIKULTURAL DI INDONESIA: SEBUAH STUDI LITERATUR Nofrianti, Yona; Syamsir, Syamsir; Amanda, Nici; Salsabila, Tharisa; Alghiffari, Habib; Yudanur, Rades Mutiara Zikhri; Syahputra, Muhammad Akhir
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 7 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas konflik dan integrasi sosial dalam konteks kebudayaan multikultural di Indonesia. Latar belakang penelitian ini adalah tingginya ketidaksetaraan ekonomi dan perbedaan identitas etnis serta agama yang sering memicu konflik sosial. Gini rasio sebesar 0,388 pada Maret 2023 menunjukkan kesenjangan pendapatan yang signifikan, yang berkontribusi pada ketegangan sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab konflik sosial, menjelaskan mekanisme integrasi sosial, dan memberikan gambaran tentang bagaimana konflik dan integrasi saling berinteraksi dalam masyarakat multikultural di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur dengan analisis tematik terhadap jurnal ilmiah, buku, artikel, dan laporan penelitian yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketidakadilan struktural dan ketidaksetaraan ekonomi adalah penyebab utama konflik sosial di Indonesia. Selain itu, perbedaan identitas etnis dan agama juga berkontribusi signifikan terhadap terjadinya konflik. Namun, pendidikan multikultural dan dialog antarbudaya terbukti efektif dalam mempromosikan integrasi sosial dan mencegah konflik. Nilai-nilai budaya lokal seperti "Dalihan na tolu" juga memainkan peran penting dalam membina interaksi sosial dan solidaritas antarumat beragama. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa untuk mencapai integrasi sosial yang lebih baik, diperlukan upaya yang lebih besar dalam pendidikan multikultural, dialog antarbudaya, dan penguatan nilai-nilai budaya lokal. Kebijakan publik harus diarahkan untuk mengatasi ketidaksetaraan ekonomi dan memastikan keadilan dalam distribusi sumber daya.