Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

THE IMPACT OF INFLATION, INTEREST RATES, AND EXCHANGE RATE ON THE GROWTH OF THE MANUFACTURING SECTOR IN EAST JAVA Wibawa, Wahyu Aditama Putra Mukti; Prasasti, Karari Budi
Makro Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan Vol 10, No 1 (2025): Makro: Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/jmm.v10i1.2687

Abstract

Sektor industry pengolahan merupakan sector yang penting dan memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari variable makro ekonomi terhadap pertumbuhan ekonomi dari sector industry pengolahan. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik. Data berupa data time series dari variable suku bunga, inflasi, serta nilai tukar terhadap pertumbuhan ekonomi pada sektor industry pengolahan di jawa timur. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode error correction model. Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa secara jangka panjang variable suku bunga, inflasi, dan nilai tukar tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel pertumbuhan ekonomi pada sektor industri pengolahan pada provinsi Jawa Timur baik itu secara parsial maupun secara simultan. Sedangkan dalam jangka waktu yang panjang variabel inflasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel pertumbuhan ekonomi. Sedangkan variabel suku bunga dan variabel nilai tukar berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi pada sektor industri pengolahan di Provinsi jawa Timur. Secara jangka panjang ketiga variabel independent berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuahan ekonomi pada sektor industri pengolahan di Provinsi Jawa Timur.
Pemberdayaan Posyandu Lansia untuk Meningkatkan Produktifitas Lansia Desa Sombron Kabupaten Nganjuk Wibawa, Wahyu Aditama Putra Mukti; Hariyono, Hariyono; Saputra, Hijrah; Hakim, Arif Rahman
Cendekia : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 2 (2025): Desember
Publisher : LPPM UNIVERSITAS ISLAM KADIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32503/cendekia.v7i2.6515

Abstract

Peningkatan jumlah lansia di Indonesia membawa tantangan tersendiri, khususnya dalam aspek kesehatan fisik dan mental, serta kesejahteraan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi peran Posyandu Lansia dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan mental lansia, dengan studi kasus di Desa Sombron, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk. Melalui pendekatan edukatif, partisipatif, serta pelayanan berbasis kebutuhan masyarakat, program pengabdian masyarakat ini mengembangkan kegiatan seperti pelatihan kader, sosialisasi pola hidup sehat, pemeriksaan kesehatan rutin, hingga pengembangan tanaman obat keluarga (TOGA). Hasilnya menunjukkan bahwa Posyandu Lansia berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kesadaran lansia akan pentingnya hidup sehat dan produktif, meskipun masih terdapat tantangan berupa keterbatasan alat kesehatan, rendahnya partisipasi lansia, serta keterbatasan sumber daya manusia dan pendanaan. Oleh karena itu, diperlukan dukungan berkelanjutan dari keluarga, masyarakat, dan pemerintah guna memperkuat layanan Posyandu Lansia secara lebih inklusif dan berkelanjutan.
Technical Efficiency Analysis of Health Expenditure Allocation in the Mataraman Region, East Java Province Wibawa, Wahyu Aditama Putra Mukti; Prasasti, Karari Budi; Mauliddah, Nurul Laili
Gorontalo Development Review Volume 8 Nomor 2 Oktober 2025
Publisher : Universitas Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32662/golder.v8i2.4459

Abstract

This study analyzes the technical efficiency of health Expenditure Allocation in the Mataraman Region. The method employed in this research is Data Envelopment Analysis (DEA). The data used are panel data, covering 12 regencies/cities within the Mataraman area. The aim of this study is to assess whether the available funds have been utilized optimally to improve health services and indicators, such as life expectancy, the Human Development Index (HDI), and the number of births assisted by medical personnel. The results indicate that not all regions have been able to utilize their health budgets efficiently. Some areas have managed their funds effectively, while others still exhibit inefficiencies in budget use. These findings are important as a basis for evaluation and policy improvement, so that future health budgets can have a greater and more equitable impact on the overall well-being of communities across East Java. The analysis results indicate that only Kediri City, Madiun City, and Blitar City consistently achieved perfect efficiency each year. In contrast, most regencies experienced inefficiencies, showing a declining trend in efficiency values over the years despite having large budget allocations.