Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi proses pengelasan terhadap kekuatan tarik dan struktur mikro pada baja karbon rendah. Metode pengelasan yang digunakan meliputi las Metal Inert Gas (MIG), las Tungsten Inert Gas (TIG), las Shielded Metal Arc Welding (SMAW), dan las Oxy-Acetylene Welding (OAW). Pengujian kekuatan tarik dilakukan menggunakan Universal Testing Machine, sementara pemeriksaan struktur mikro dilakukan dengan pembesaran 2000x untuk mengidentifikasi fasa-fasa seperti ferrite, pearlite, dan martensite. Hasil penelitian menunjukkan bahwa spesimen yang dilas dengan metode SMAW memiliki kekuatan tarik dan struktur mikro yang lebih baik dibandingkan metode OAW, yang menunjukkan kekuatan tarik terendah. Temuan ini menunjukkan bahwa jenis proses pengelasan berpengaruh signifikan terhadap sifat mekanik baja karbon rendah.