Bawang merah (Allium ascalonicum L.) menjadi salah satu komoditas hortikultura utama di Indonesia serta memiliki banyak manfaat. Peningkatan produksi tanaman bawang merah dapat diimbangi dengan teknologi budidaya dengan menambahkan sumber nitrogen yang bersumber dari pupuk ZA. Terdapat varietas unggul bawang merah beredar di masyarakat diantaranya varietas Biru Lancor, Super Philip, dan Batu Ijo. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari dan mendapatkan pengaruh dosis pupuk ZA terhadap tiga varietas tanaman bawang merah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret hingga Juni 2022 di Dusun Tampung, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor pertama terdiri dari 4 taraf dosis pupuk ZA yaitu D1: N 100 kg ha-1, D2: N 150 kg ha-1 , D3: N 200 kg ha-1 , D4: N 250 kg ha-1 dan faktor kedua terdiri dari 3 taraf varietas yaitu V1: Biru Lancor, V2: Super Philip, V3: Batu Ijo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi pada parameter hasil yakni bobot segar total, bobot segar umbi. jumlah umbi, dan bobot umbi kering per rumpun, bobot kering total per rumpun, bobot umbi kering per petak, dan bobot umbi kering per hektar. Varietas Super Philip dengan pemberian dosis pupuk ZA N 150 kg ha-1 mampu meningkatkan bobot segar total per rumpun (55,33%), bobot segar umbi per rumpun (54,15%), jumlah umbi per rumpun (73,51%), bobot umbi kering per rumpun (55,11%), bobot kering total per rumpun (71,54%), bobot umbi kering per petak (49,34%), dan bobot umbi kering per hektar (49,43%).