Kustiarini, Ari
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Pelatihan dan Kompetensi Tenaga Medis terhadap Daya Tanggap Stroke Center: Suatu Tinjauan Sistematis Kustiarini, Ari; Rondhianto, Rondhianto; A'la, Muhamad Zulfatul
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 15 No 3 (2025): Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v15i3.3754

Abstract

Pelatihan dan peningkatan kompetensi tenaga medis memainkan peran penting dalam meningkatkan daya tanggap pusat layanan stroke, terutama dalam mempercepat penanganan dan meningkatkan kualitas perawatan. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematis pengaruh pelatihan dan kompetensi tenaga medis terhadap daya tanggap Stroke Center serta dampaknya pada kualitas perawatan dan keselamatan pasien  stroke.  Penelitian ini merupakan tinjauan sistematis terhadap enam artikel yang dipilih dari berbagai basis data daring terkemuka antara tahun 2020 hingga 2024, yang membahas pengaruh pelatihan dan kompetensi terhadap respons pusat layanan stroke. Seleksi artikel dilakukan secara ketat dengan menggunakan alat penilaian kritis dari lembaga internasional. Sumber data diperoleh dari pencarian di Google Scholar, ProQuest, Wiley, dan BMC untuk mengidentifikasi studi yang relevan. Artikel yang disertakan adalah yang menggunakan metode kuantitatif, kualitatif, atau campuran. Hasil kajian menunjukkan bahwa pelatihan tenaga medis berdampak positif dalam mempercepat respons waktu, meningkatkan akurasi diagnosis, dan memperbaiki koordinasi tim dalam pelayanan stroke. Meskipun terdapat temuan bahwa pelatihan tertentu dapat menambah beban kerja, manfaatnya terhadap keselamatan pasien dan efisiensi layanan lebih menonjol. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pelatihan dan pengembangan kompetensi tenaga medis secara berkelanjutan sangat esensial untuk peningkatan respons pusat layanan stroke.