Sinulingga, Rosiana Pepayosa Br
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penggunaan Metode Role Playing dan Meningkatkan Minat Belajar Siswa di SD 066049 Pinem, Irmina; Liana, Liana; Nababan, Evi lasrohana; Simbolon, Sanjelita Fransiska; Tarigan, Dhini Filisia Br; Sinulingga, Rosiana Pepayosa Br
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa dan minat belajar siswa kelas SD dengan menggunakan metode role playing atau bermain peran. Metode ini melibatkan siswa untuk memainkan berbagai peran dalam situasi tertentu, seperti menjadi dokter, guru, atau petugas toko, agar mereka bisa berbicara dengan lebih percaya diri dan lancar. Dalam penelitian ini, para siswa melakukan berbagai aktivitas bermain peran di kelas dengan tema yang menarik dan sesuai dengan kehidupan sehari-hari mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah mengikuti kegiatan ini, siswa merasa lebih percaya diri untuk berbicara di depan teman-temannya dan kemampuan berbicara mereka menjadi lebih baik. Dengan menggunakan metode role playing, siswa belajar tidak hanya untuk berbicara dengan lancar, tetapi juga bekerja sama, mendengarkan teman, dan berani mengungkapkan pendapat. Metode ini terbukti menyenangkan dan efektif untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan berbicara mereka dalam suasana yang menyenangkan. Dalam penelitian ini, siswa diberikan kesempatan untuk bermain peran dalam kelompok kecil. Setiap kelompok diberi tugas untuk memainkan sebuah cerita atau situasi yang mereka pilih, seperti bermain peran menjadi pelanggan dan penjual di toko, atau menjadi dokter dan pasien di rumah sakit. Selama kegiatan ini, siswa diberi kesempatan untuk berbicara dan berinteraksi dengan teman-temannya, sehingga mereka bisa melatih kemampuan berbicara dan berkomunikasi. Selain itu, kegiatan ini juga membantu siswa menjadi lebih berani berbicara di depan kelas, karena mereka merasa lebih santai dan tidak takut jika harus berbicara di depan teman-temannya. Hasil dari kegiatan role playing menunjukkan bahwa kebanyakan siswa merasa lebih percaya diri setelah melakukannya. Mereka lebih mudah berbicara di depan orang banyak dan merasa bahwa mereka bisa mengekspresikan pikiran mereka dengan lebih jelas. Metode ini juga membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan, karena siswa bisa belajar sambil bermain. Oleh karena itu, metode role playing bisa menjadi cara yang efektif untuk membantu siswa SD meningkatkan keterampilan berbicara mereka dan mengasah kepercayaan diri dalam berbicara di depan umum.