Al-Hakim, Achmad Fatichul
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat dalam Pemanfaatan Limbah KOHE Ternak Kambing sebagai Media Tanam Rohmah, Roihatur; Dyana, Burhanatut; Hambali, Ridlwan; Al-Hakim, Achmad Fatichul; Kurniawan, Ananda Romy
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 8, No 3 (2025): Juli 2025
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v8i3.3686

Abstract

Goat waste has many benefits for plants. Many residents of Grabagan Village have goats as livestock, so goat droppings are often found in the Grabagan Village Tuban settlement. This Community Service aims to empower the community to use goat dung as a planting medium in Grabagan village. Piles of goat droppings can cause air pollution which can disrupt residents' activities. One of solutions to reducing goat waste is to use it as a planting medium. The method used is the ABCD method (Asset Based Community Development). Community service activities were carried out in Grabagan village with participants from 30 PKK women and 20 students from UPT SDN I Grabagan. Training activities involve participants in direct practice in making planting media. Increased knowledge of participants regarding understanding planting media from goat manure, namely from the first meeting 60% to 90% at the second meeting. Monitoring carried out after the training activity revealed that 45% of the participants practiced the utilization and use of goat dung planting media in their homes. Apart from residents' homes, planting media is also used for the toga corner in the Grabaga village hall.Keywords: animal waste (KOHE); goat waste; planting media; toga Abstrak: Limbah kotoran kambing memiliki banyak manfaat untuk tumbuhan. Warga Desa Grabagan banyak yang memiliki hewan ternak kambing sehingga kotoran kambing banyak ditemukan di pemukiman Desa Grabagan Tuban. Kotoran kambing yang menumpuk bisa menimbulkan polusi udara sehingga menganggu aktivitas warga. Salah satu solusi mengurangi limbah kotoran kambing dapat digunakan sebagai media tanam. Pengabdian Masyarakat ini bertujuan pemberdayaan masyarakat untuk memanfaatkan kotoran kambing sebagai media tanam di desa Grabagan. Metode yang digunakan yaitu metode ABCD (Asset Based Community Development). Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan di desa Grabagan dengan peserta dari 30 ibu-ibu PKK dan 20 siswa dari UPT SDN I Grabagan. Kegiatan pelatihan melibatkan peserta untuk praktik langsung untuk membuat media tanam. Peningkatan pengetahuan peserta tentang pemahaman media tanam dari kotoran kambing yaitu dari pertemuan pertama 60% menjadi 90% pada pertemuan kedua. Monitoring yang dilakukan setelah kegiatan pelatihan diketahui bahwa terdapat 45% dari peserta yang mempraktikkan dalam pemanfaatan dan penggunaan media tanam dari kotoran kambing di rumah mereka. Selain di rumah warga, media tanam juga dimanfaatkan untuk pojok toga yang ada di balai desa Grabagan.Kata kunci: kotoran hewan (KOHE); limbah kotoran kambing; media tanam; toga