Salah satu produk kosmetik yang sering digunakan oleh wanita adalah lipstik. Lipstik bisa menjadi berbahaya jika terkontaminasi oleh logam berat seperti timbal (Pb), yang dapat berdampak negatif pada Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi kadar logam berat timbal (Pb) dalam lipstik secara kualitatif dan kuantitatif menggunakan metode Atomic Absorption Spectroscopy (AAS). Preparasi sampel dilakukan dengan metode destruksi basah menggunakan campuran HNO₃ 65% dan HCl 37%. Uji kualitatif dilakukan dengan pereaksi NaOH 2 M dan HCl 0,1 M, dimana terbentuk endapan putih menandakan adanya timbal. Uji kuantitatif menggunakan Atomic Absorption Spectroscopy (AAS) pada panjang gelombang 283,3 nm untuk menentukan kadar timbal dalam dua sampel lipstik. Hasil analisis menunjukkan kadar timbal pada lipstik A sebesar 296,31 mg/L dan lipstik B sebesar 263,42 mg/L, melebihi batas aman yang ditetapkan oleh BPOM yaitu 20 mg/L. Oleh karena itu, penggunaan lipstik yang terkontaminasi timbal berisiko terhadap kesehatan jika terakumulasi dalam tubuh.