Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Konsumsi Energi Listrik pada Mesin Pengering Cabai dengan Variasi Suhu Nasution, Muammar Khadapi Arif; Aryeni, Illa; Toar, Handri; Muhammad Jaka Wimbang Wicaksono; Sumantri K Risandriya; Wasdoni Alfi; Widya Rika Puspita
Journal of Applied Electrical Engineering Vol. 9 No. 1 (2025): JAEE, June 2025
Publisher : Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30871/jaee.v9i1.9312

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsumsi dan efisiensi energi Listrik pada mesin pengering cabai dengan variasi suhu dalam durasi waktu 8, 10, 12, 14 dan 16 jam. Hasil pengujian mengindikasikan bahwa adanya peningkatan suhu dan durasi pengeringan sebanding dengan konsumsi energi. Pada suhu 50°C, energi yang digunakan meningkat dari 2,88 kWh dalam durasi 8 jam menjadi 5,77 kWh dalam durasi 16 jam, sedangkan pada suhu 70°C, konsumsi energi mencapai 7,77 kWh dalam durasi 12 jam. Efisiensi energi tertinggi sebesar 8,06% diperoleh pada suhu 50°C selama 16 jam. Laju pengeringan juga meningkat seiring suhu dan waktu dengan nilai tertinggi 1,06 gram/menit pada suhu 70°C selama 12 jam. Namun, kombinasi suhu dan durasi tinggi dapat menyebabkan tekstur cabai menjadi terlalu kering atau keras, serta meningkatkan biaya energi hingga Rp11.655. Oleh karena itu, pemilihan suhu dan waktu pengeringan harus diatur secara tepat untuk mencapai efisiensi, kualitas, dan kecepatan pengeringan yang optimal.
Implementasi Algoritma PID untuk Pengontrolan Suhu Pada Mesin Pengering Cabai Toar, Handri; Wasdoni Alfi; Illa Aryeni; Nanta Fakih Prebianto; Hana Mutialif Maulidiah; Muammar Khadapi Arif Nasution; Micko Tomas
Journal of Applied Electrical Engineering Vol. 9 No. 1 (2025): JAEE, June 2025
Publisher : Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30871/jaee.v9i1.9314

Abstract

Penelitian ini mengimplementasikan kontrol PID pada mesin pengering cabai untuk mempertahankan stabilitas suhu selama proses pengeringan. Pengaturan suhu optimal dicapai melalui mekanisme tuning PID dengan metode Ziegler–Nichols untuk mengatur parameter Kp, Ki, dan Kd yang dapat menghasilkan respon sistem yang stabil pada suhu setpoint. Mesin pengering terdiri dari sensor DHT22, pemanas, dan mikrokontroler ESP32, serta terintegrasi dengan aplikasi Home Assistant untuk pemantauan dan pengontrolan jarak jauh. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada suhu 60°C menghasilkan keseimbangan optimal antara kecepatan pengeringan dan kestabilan kelembaban. Implementasi kontrol PID berhasil menjaga suhu mendekati setpoint dengan steady-state error sebesar 0,98%, overshoot yang minimal dan settling time yang optimal. Proses pengeringan menghasilkan penurunan kadar air yang signifikan, dengan berat awal 1 kg menjadi 261 gr setelah pengeringan. Tuning PID menunjukkan efektivitas dalam meningkatkan kestabilan suhu dan kualitas akhir produk cabai kering, serta menjadi solusi dalam mengatasi kendala pengeringan cabai secara konvensional.