Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementation of Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) Extract Nanoemulsion on Production Performance and Income Over Feed Cost in Broiler Chickens Al Kurnia, Dyanovita; Dewi Ratih Ayu Daning; luki amar; Utari
Jurnal Ternak Vol. 16 No. 1 (2025): Juni, 2025
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jt.v16i1.260

Abstract

This study aimed to evaluate the effect of temulawak extract nanoemulsion (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) supplementation in drinking water on the production performance and Income Over Feed Cost (IOFC) of broiler chickens. The study utilized 100 broiler chickens of the Loghman MB 202 Platinum strain, which were randomly assigned into four treatments: P0 (control), P1 (4 mg/kg body weight), P2 (6 mg/kg body weight), and P3 (8 mg/kg body weight), with five replications per treatment. Data were analyzed using one-way ANOVA followed by Duncan’s multiple range test. The results showed that the P2 treatment (6 mg/kg) produced the best performance, with a final body weight of 1,677 g/bird, feed intake of 202.83 g/bird, and the lowest feed conversion ratio of 1.34. The highest IOFC was also observed in P2, amounting to Rp11,367/bird. In conclusion, supplementation of temulawak extract nanoemulsion at a dose of 6 mg/kg body weight effectively improved production performance and IOFC in broiler chickens and is recommended for implementation.
Penyuluhan Pemanfaatan Kulit Pisang Menjadi Eco Enzyme sebagai Bahan Desinfektan Kandang Kambing Hilwa Kuswandani; Nurlaili Nurlaili; Dewi Ratih Ayu Daning
JURNAL TRITON Vol 16 No 2 (2025): JURNAL TRITON (Issue in Progress)
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47687/jt.v16i2.1388

Abstract

Penyuluhan peternakan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak dalam mengelola usaha ternaknya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada masyarakat Desa Tambaksari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, dalam memanfaatkan limbah kulit pisang menjadi ecoenzyme sebagai desinfektan alami untuk kandang kambing. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dengan kegiatan penyuluhan kepada 30 petani yang merupakan anggota Kelompok Tani Ampelsari Makmur II. Data dikumpulkan melalui pre-test dan post-test yang berisi pertanyaan mengenai pengetahuan, sikap dan keterampilan petani terkait ecoenzyme. Proses pembuatan ecoenzyme menggunakan kulit pisang, molasses, dan air dengan perbandingan 3:1:10, serta penambahan ragi roti untuk mempercepat fermentasi dalam 10 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ecoenzyme yang dihasilkan memiliki karakteristik dengan pH 3,6, jumlah cemaran mikroba sebesar 8,7x105 cfu/ml, warna coklat muda, dan aroma asam segar, yang memenuhi standar kualitas sebagai desinfektan alami. Selain itu, hasil evaluasi penyuluhan menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan sebesar (36,9%) sikap (28,1%) dan observasi keterampilan sebesar (90%) setelah mengikuti kegiatan penyuluhan. Hasil ini membuktikan bahwa pemanfaatan ecoenzyme dari limbah kulit pisang efektif sebagai desinfektan kandang kambing serta memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan bagi peternak. Sebagai tindak lanjut, disarankan untuk mengembangkan variasi bahan organik lain dalam pembuatan ecoenzyme serta memperluas program penyuluhan kepada petani dan peternak di daerah lain guna mendorong adopsi teknologi yang lebih luas.